Jakarta | Lampumerah.id – 1.250 personel gabungan dari TNI-Polri dan Satpol PP akan di terjunkan untuk operasi ketupat Jaya dan pengamanan lembaran Idul Fitri 2021.
Operasi selama libur lebaran itu akan fokus mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan di Mall dan tempat wisata, dan lokasi lokasi kemarahan lainnya untuk antisipasi penyebaran virus Covid – 19.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo mengatakan operasi ketupat tahun ini masih mengutamakan pengawasan protokol kesehatan.
Sebab, kerumunan warga selama libur lebaran dikhawatirkan dapat membuat angka kasus positif Covid-19 kembali melonjak khususnya di Jakarta Barat.
Dala hal ini Ady mengatakan ribuan personil gabungan tersebut akan melakuan pemantauan lokasi lokasi yang berpotensi menimbulkan kerumunan warga.
“Sehingga kita lakukan pemantauan di lokasi-lokasi yang punya potensi pelanggaran protokol kesehatan seperti mal dan tempat wisata,” ujar Ady dikonfirmasi, Kamis 6 Mei 2021.
Ady menjelaskan, 1.250 personel gabungan hang di kerahkan nantinya akan disebar di delapan titik pengamanan yang berada di lokasi rawan kerumunan.
“Sebar di 8 titik titik lokasi pemetaan yang sudah kita data yang sering menimbulkan kerumunan” ujarnya l.
Diketahui Operasi ketat Jay akan dimulai pada 6 Mei hingga 17 Mei 2021, bertepatan dengan rentan waktu larangan mudik lebaran 2021.
Ady menambahkan, di wilayah Jakarta Barat tidak ada titik penyekatan pemudik karena masih satu aglomerasi wilayah Jabodetabek.
“hanya akan ada dua pos pantau pemudik, yakni di Joglo dan Kalideres” ujarnya.
