GRESIK | lampumerah.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Sidoraharjo, Kecamatan Kedamean, terus berinovasi dalam menjalankan program-program desa.
Kali ini dalam upaya memperkuat ketahanan pangan, Pemdes Sidoraharjo menggelar panen raya ikan hasil budidaya sendiri yang kemudian dibagikan secara gratis kepada 1.500 Kepala Keluarga (KK) warga desa tersebut.
Kepala Desa Sidoraharjo Suwoto, mengungkapkan budidaya ikan ini merupakan salah satu cara pemerintah desa dalam mengeksekusi program desa yaitu ketahanan pangan.
“Hari ini kami memanen ikan patin, nila, dan mujair yang telah dibudidayakan. Ikan-ikan ini kemudian kami bagikan kepada warga melalui ketua RT dan Kasun dimana setiap KK menerima 10 hingga 15 ekor,,” jelas Suwoto usai acara panen raya, Minggu (25/8).
Selain mendukung ketahanan pangan, pembagian ikan ini juga menjadi upaya desa untuk mengintervensi kasus stunting. Dengan menggalakkan konsumsi ikan, diharapkan asupan gizi anak-anak dapat terpenuhi dengan lebih baik.
Suwoto menambahkan, sesuai amanat pemerintah pusat Pemdes Sidoraharjo wajib mengalokasikan 20 persen dari total dana desa untuk program ketahanan pangan.
Di Desa Sidoraharjo, anggaran tersebut digunakan untuk tiga program utama budidaya ikan tawar, pembangunan JUT/TPT, dan bantuan penuh untuk tanaman padi.
“Kami berharap program-program ini dapat diterima dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Suwoto.
Camat Kedamean Irwanto mengakui inisiatif budidaya ikan tawar Pemdes Sidoraharjo adalah langkah cerdas yang patut dicontoh desa-desa lain.
Ia juga berharap agar melalui pembagian ikan ini, seluruh warga dapat menikmati hasil panen dan meningkatkan gizi mereka dengan mengonsumsi ikan secara rutin.
“Semoga ini juga bisa membantu meningkatkan gizi masyarakat,” tambahnya.
Ahmad Murtadho warga setempat, selain mengapresiasi upaya Pemdes Sidoraharjo, juga berharap program ini terus dilanjutkan setiap tahun.
“Setiap tahun kami selalu mendapatkan ikan dari panen raya ini, program ini sangat bagus dan wajib dilanjutkan setiap tahun,” kata Ahmad. (san)
