Berjuang Lestarikan Tari Tradisional Warisan Leluhur

Sidoarjo l Lampumerah.id – Tak semudah membalikkan telapak tangan, melestarikan seni tari tradisional warisan leluhur. Di tengah kemajuan zaman seperti sekarang ini. Dan bisa dihitung dengan jari, orang yang peduli akan kesenian tradisional warisan leluhur, saat ini.

Ada salah satu warga Sidoarjo yang masih peduli melestarikan seni tari tradisional warisan leluhur. Ia adalah Rizky Niswarini Utami, yang sudah bertekad, untuk melestarikan dan mengembang seni tari.

Rizky Niswarini Utami terlahir dari keluarga seniman, sejak kecil ia sudah memiliki bakat alami, seni tari dengan menonjolkan ungkapan berupa gerak-gerik yang ritmis.

Alumnus SMPN 2 Surabaya itu merupakan anak dari pegiat sanggar Rizky Group di Surabaya yang sudah berdiri sejak tahun 1978. Untuk mewujudkan tekadnya dalam melanjutkan perjuangan orang tua. Rizky juga telah memiliki sanggar tari sendiri. Namanya Sanggar Tari dan Modelling Rizky Budoyo Jawa Timur.

Sanggar Tari dan Modelling Rizky Budoyo Jawa Timur itu, bermarkas di Desa Ngampelsari, Kecamatan Candi, Sidoarjo. Dulunya sanggar itu masih berkiprah di Surabaya. Yakni di kawasan Pucang, Surabaya pada sekitar tahun 1992 lalu.

Dari tempat itulah, Rizky juga banyak menempa bakatnya dalam dunia tari. Termasuk menularkan keterampilannya kepada sejumlah siswa didik yang bergabung di sanggar itu.
“Saya ingin meneruskan warisan orang tua, untuk melestarikan seni tari tradisional,” katanya, Kamis (01/04/21)

Bukti keseriusan Rizky dalam dunia tari juga terlihat dari pendidikan yang ditempuhnya. Ia memilih untuk mendalami seni tari di Institut Kesenian Jakarta pada tahun 1989 lalu. Rizky juga menceritakan, sebenarnya keterampilan tari orang tuanya sedikit berbeda dengan jenis tari yang saat ini digeluti.
“Orang tua saya lebih ke dasar balet, tapi saya kembangkan ke tari tradisional,” imbuhnya.

Kini, iapun terus bertekad untuk melestarikan seni tari tradisional. Dengan harapan seni tari dapat terus berkembang ditengah gempuran zaman. Ia juga berharap dukungan pemerintah kabupaten Sidoarjo. Dengan menggelar tari tradisional pada acara tertentu.
“Saya berharap pemerintah, mendukung dengan mengadakan event tari tradisional,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *