Sidoarjo | Lamer.id – Warga Desa Wonokupang kecamatan Balongbendo digegerkan dengan penganiayaan terhadap pasangan kekasih yang dilakukan oleh pria misterius. Kedua korban mengalami luka parah di bagian kepala. Dan saat ini mengalami koma di rumah sakit Anwar Medika Balongbendo, peristiwa itu terjadi Sabtu (6/02/21) sekitar pukul 22.45 wib.
Kedua pasangan kekasih itu adalah Seniwati (56) warga Desa Wonokupang RT. 04, RW. 02, Kec. Balongbendo dan Misto (56) warga Desa Watessari, Kec. balongbebdo Kab. Sidoarjo.
Kapolsek Balongbebdo Kompol Ari Priambodo mengatakan, bahwa penganiayaan terjadi, lantaran dipicu karena masalah asmara. Korban Seniwati diduga mempunyai dua kekasih. Kisah cinta segitiga itulah yang memicu terjadinya tindak pidana penganiayaan itu. Pembacokan pasangan kekasih itu terjadi di dalam kamar rumah Seniwati, saat keduanya berhubungan intim.
Saat malam kejadian itu, korban Misto bertandang ke rumah korban Seniwati layaknya pasangan yang sedang dimabuk asmara. Kedua pasangan udzur tersebut memadu kasih di dalam kamar. Ternyata, pelaku yang diduga juga merupakan kekasih korban Seniwati, membuntuti korban Misto.
“Meski pintu sudah terkunci, rupanya pelaku sudah hafal dengan kondisi rumah korban Seniwati. pelaku berhasil masuk rumah dengan mengambil kunci yang biasa tergantung diatas pintu,” ungkap Kapolsek Balongbendo Kompol Ari Priambodo, Minggu (07/02)
Pelaku yang melihat kedua pasangan sedang bercinta tanpa sehelai kain di dalam kamar itu, langsung membacok bagian kepala kedua korban hingga terkapar bersimbah darah.
“Saat itu korban menjerit dan mengundang warga sekitar rumah untuk datang dan memberikan pertolongan,” ucap Kapolsek.
Polisi yang menerima laporan langsung menuju lokasi untuk melakukan penyelidikan dengan menggelar olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi. Garis Polisi dipasang untuk mengamankan lokasi penganiayaan.
“Motif penganiayaan karena cinta segitiga, proses penyelidikan masih berlangsung dan saat ini pelaku dalam pengejaran,” tegasnya.
