Foto: Istimewa
Seluruh kader PDIP Gresik usai Rakercab Diperluas.
GRESIK | lampumerah.id – DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Gresik menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) diperluas, khusus untuk menyongsong Pemilu serentak 2024, di Gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro, Minggu (11/9).
Ketua DPC PDIP Kabupaten Gresik, Mujid Riduan menyatakan, Rakercab dengan tema “Mantap Konsolidasi Menuju Kemenangan Pemilu 2024” membuktikan kalau DPC PDIP Gresik telah melakukan kerja-kerja politik.
“Bahkan kegiatan konsolidasi di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC), yaitu tingkat kecamatan hingga desa, sudah terlaksana 100 persen,” ucapnya.
Wakil pimpinan DPRD Kabupaten Gresik ini memastikan, partainya juga 100 persen telah membentuk ranting hanya tinggal tunggu SK.
Seluruh kader juga terus keliling, dengan melakukan banyak kegiatan konsolidasi dan penggalangan masa.
“Termasuk kegiatan Ketua DPD PDIP Jatim, dan anggota legislatif baik DPR RI, DPRD Propinsi, maupun DPRD Kabupaten,” urainya.
Mujid menyatakan, dalam Rakercab PDIP diperluas, juga membahas pencalegan. Sebab pada 30 September 2024, usulan caleg sudah harus dikirim ke DPP dan DPD.
“Untuk Pemilu 2024, PDIP Gresik menargetkan perolehan 10 kursi di DPRD Gresik, saat ini kami memiliki 8 kursi,” terangnya.
Target naik 2 kursi itu, karena pada 2024 juga ada pilkada. Sehingga dengan 10 kursi tidak repot mencalonkan kader untuk maju pada Pilkada.
Bekal lain mewujudkannya, DPP PDIP memiliki target hatrick tiga kali pemilu. Atau menang tiga kali berturut turut, yaitu Pemilu 2014, 2019, dan tahun 2024.
Ketua Bamusi DPC PDIP Gresik Aminatun Habibah menyatakan untuk meraih kemenangan di Pemilu 2024, harus selalu konsolidasi.
“Saat ini tantangan PDIP Gresik belum pernah menang di pemilu, jika ditarget 10 kursi harus siap,” imbuh Bu Min, sapaan akrabnya.
Politisi yang juga Wakil Bupati Gresik ini berpesan, jauh hari sebelum 2024, partai sudah mapping yang solid untuk mewujudkan 10 kursi.
“Di Kabupaten Gresik ada 8 daerah pemilihan (dapil), jika masing-masing dapat satu kursi, maka harus ada dapil yang dapat 2 atau tiga kursi,” tuturnya.
Ia mencontohkan, di Kecamatan Menganti terdapat 90 ribu pemilih. Maka di wilayah itu minim dapat 2 atau 3 kursi.
“Niatnya harus ditata, siapapun yang jadi harus bisa mengayomi semua. Tak boleh sikut-sikutan, makanya harus dilakukan konsolidasi semangatnya harus ditata 2024 tinggal sebentar,” tutupnya. (san)