GRESIK | lampumerah.id – Pemerintah Kabupaten Gresik berkomitmen meningkatkan pelayanan informasi digital di tingkat desa, salah satunya melalui program Nawakarsa Gresik AKAS (Amanah, Kolaboratif, Antisipatif dan Sigap).
“Dengan adanya website desa SIAP di tiap desa.kelurahan, akan memudahkan masyarakat dalam memperoleh pelayanan publik digital,” ujar Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, usai menyerahkan penghargaan lomba digital Nawakarsa Award desa SIAP di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), Senin (28/8) sore.
Lomba digital Nawakarsa Award Desa SIAP diselenggarakan Pemkab Gresik melalui kolaborasi Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
Bupati berharap, melalui digitalisasi desa SIAP tidak ada lagi kendala terkait pelayanan dasar tingkat desa. Baik bantuan sosial, kesehatan, surat menyurat yang diperlukan masyarakat desa bisa diakses melalui desa SIAP.
“Pelayanan persuratan dapat dilakukan kapanpun, selama 7 hari 24 jam dan bisa dilakukan dimana saja melalui handphone tanpa harus datang langsung ke desa.atau kelurahan,” beber Gus Yani.
Kategori yang menerima Nawakarsa Award desa SIAP Juara I kategori ide kreatif dan inovasi desa diraih Desa Sukomulyo Kecamatan Manyar. Juara II Kelurahan Gending Kecamatan Kebomas juara III Desa Ngampel Kecamatan Balongpanggang.
Kemudian kategori desa digital (Website terbaik) juara I Desa Leran Kecamatan Manyar, juara II Desa Ngawen Kecamatan Sidayu juara III diraih Desa Tenaru Kecamatan Driyorejo.
Kategori vlog pelayanan desa digital inklusif (kreasi konten terbaik) diraih Desa Dadap Kuning Kecamatan Cerme, Vlog konten parodi terbaik diraih Desa Balongpanggang Kecamatan Balongpanggang dan Vlog like terbanyak diraih Desa Ngampel Kecamatan Balongpanggang. (san)
