Foto: Adi Agus Santoso
Gus Yani menunjukkan sebagian tabung oksigen bantuan yang akan ditempatkan di Puskesmas.
Gresik I lampumerah.Id – Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani memerintahkan Puskesmas untuk bukai selama 24 jam, terutama melayani pasien Covid-19 serta ibu hamil yang terpapar.
“Tadi saya kumpulkan semua Kepala Puskesmas, saya instruksikan, agar tidak ada Puskesmas yang menolak pasien, yang menutup pelayanan, dan hal-hal lain yang menghambat akses pelayanan kesehatan lainnya,” ujar bupati kepada wartawan, Senin (19/7) siang.
Bupati yang akrab disapa Gus Yani ini menegaskan, dirinya meminta ada lima buah Puskesmas yang terus melayani masyarakat selama 24 jam.
Bila memang salah satu Puskesmas penuh, segera berkoordinasi dengan Puskesmas terdekat lain agar tidak terjadi pembiaran pasien.
‘Saya mengapresiasi Puskesmas Benjeng dan Driyorejo yang dengan kesadaran kemanusiaannya, sedari awal melayani pasien Covid,” puji Gus Yani.
Untuk mendukung Puskesmas sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat tahap pertama, pemkab akan memperkuat dari sisi peralatan medis, tenda darurat bagi pasien serta penambahan nakes.
Saat ini, pemkab telah mendapat pinjaman puluhan tabung oksigen dari berbagai perusahaan serta dari SMK PGRI Gresik dan dari SMK di Benjeng.
Tabung-tabung oksigen itu, akan dioptimalkan guna memperkuat peran Puskesmas itu.
“Harapan kami, penanganan medis Covid bisa kita urai bebannya. Mulai Puskesmas, rumah sakit, hingga Stadion Gejos yang akan kami manfaatkan menangani pasien Covid mulai keluhan ringan hingga sedang,” ujar Gus Yani didampingi Kadinkes drg Saifudin Ghozali. (san)