Foto: Istimewa
Kapolres menyerahkan edaran terkait wabah penyakit PMK kepada pengelola RPH.
GRESIK | lampumerah.id – Setelah melakukan penyekatan distribusi sapi, Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis membentuk Satgas Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Satgas ini akan bersinergi dengan dinas terkait guna menindak lanjuti surat edaran Direktorat Petenakan dan Kesehatan Hewan, terkait peningkatan kewaspadaan terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Langkah pertama Satgas, mengecek Rumah Pemotongan Hewan (RPH) yang tersebar di Kecamatan Kota, Benjeng dan Kecamatan Cerme.
Dalam pengecekan itu, tim Satgas berkoordinasi dengan drh.Viki Mustofa selaku Kepala RPH Gresik.
“Kita lakukan pengecekan kesehatan hewan mulai dari suhu badan maupun kaki dan mulut hewan yang akan dipotong,”ujar drh Viki, Rabu (11/5).
Satgas juga mendatangi tempat pemotongan hewan milik Fakhur Rozi.
“Kami menerima edaran pak bupati yang diantar Kapolres Gresik, kami siap mendukung pemerintah guna mengatasi wabah PMA,” kata Fakhur.
Kapolres mengatakan, langkah ini adalah instruksi langsung Kapolri dan Kapolda Jatim, sasarannya di daerah perbatasan memeriksa kendaraan yang memuat hewan ternak. (san)
