GRESIK | lampunerah.id – Petrokimia Gresik baru-baru ini telah menandatangani Head of Agreement (HoA) Lapangan Lengo Blok Bulu dengan Kris Energy Ltd, selaku Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).
Penandatanganan HoA ini, untuk mempersiapkan pengembangan Pabrik Amoniak-Urea (Amurea) III, untuk meningkatkan kapasitas produksi Urea.
Melalui kerja sama ini, Petrokimia Gresik akan mendapat tambahan pasokan gas sekitar 150 MMSCFD, dari Lapangan Lengo Wilayah Kerja (WK) Bulu, Lapangan Mustika serta West Kepodang WK Sakti di Kabupaten Tuban.
“Dengan tersedianya gas bumi dengan harga kompetitif, akan meningkatkan daya saing Petrokimia Gresik dalam rangka menjaga ketahanan pangan nasional, meningkatkan produktivitas pertanian dalam negeri, serta mendorong Go Global,” kata Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo.
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman mengatakan, penyaluran gas bumi perdana dari Lapangan JTB ke Petrokimia Gresik akan memberikan dampak positif terhadap proses produksi pupuk.
“Kami menyambut baik proses gas in dari Jambaran Tiung Biru ke Petrokimia Gresik. Suplai ini membuat produksi pupuk di Pabrik Petrokimia akan semakin lancar dan bisa memenuhi kebutuhan pupuk nasional,” kata Bakir. (san)
