Jakarta | Lampumerah.id – Sejumlah massa dari Organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bekasi, mengelar aksi unjuk rasa didepan gerbang Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat,” Jumat (29/10/2021).
Kedatangan mereka menutut dan menolak Surat Kuasa (SK) Kemendagri atas ditetapkannya H. Marzuki sebagai wakil Bupati Bekasi.
Yang mana Kementrian Dalam Negeri menerbitkan Surat Keputusan nomor 132.32-4881 tahun 2021 tentang pengangkatan Wakil Bupati Bekasi, sisa masa jabatan 2017-2021.
Dalam aksi unjuk rasa mereka membentangkan spanduk yang salah satunnya berisikan yakni ” Copot Kemendagri dan Gubernur Jawa Barat.
Dalam orasinya, Kordinator aksi Refami manyatakan dalam proses pemilihan wakil Bupati dinilai sudah cacat prosedural dan banyaknya aksi suap menyuap, dengan tegas Mahasiswa HMI menolak SK Mendagri.
“Jika tuntutan kami dalam waktu 1×24 jam tidak dipenuhi kami akan bawa kasus ini ke Mahkamah Konsitusi (MK) dan ke KPK, karena kita menduga banyak suap menyuap didalam tubuh tubuh kemendagri, Pemprov Jawa Barat, dan DPRD Kabupaten Bekasi,”kata Kordinator Aksi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Refami.
Pukul 14.30 Wib perwakilan Mahasiswa diterima masuk kedalam Gedung Kemendagri, usai tuntutannya diterima, sekitar 15.44 Wib Mahasiswa akhirnya membubarkan diri