Sidoarjo l Lampumerah.id – Sebuah truk box Hino nopol AG 8519 UB, bermuatan kertas karton yang disopiri oleh Budi Mulyadi (40) warga Purwakarta, Jawa Barat, dilaporkan hilang.
Peristiwa hilangnya, truk box milik perusahaan ekspedisi PT. BAJ tersebut, langsung dilaporkan oleh korban ke Polsek Tarik, Sidoarjo, pada Minggu (19/02/23).
Aditia Sugiarto, perwakilan PT. BAJ menceritakan awal mula peristiwa hilangnya truk box milik perusahaan ekspedisi tersebut. Pada tanggal (15/02/23) perusahaan ekspedisi PT. BAJ mendapatkan order untuk mengangkut kertas karton dari PT. Tjiwi Kimia yang berlokasi di kecamatan Tarik Sidoarjo. Untuk dikirim ke PT Tjiwi Kimia yang berada di Probolinggo.
“Kamis tanggal 16 Febuari kemarin, truk yang disopiri Budi berangkat,” terangnya, Senin (20/02/23).
Masih kata Aditia, pada Kamis siang sekitar pukul 11.30 wib, sinyal GPS yang terpasang di truk tidak bergerak. Dan sinyal GPS tersebut terpantau berada di dekat SPBU Raci Pasuruan.
“Karena sinyal GPS tak bergerak, sopir langsung kami hubungi dan alasannya adalah GPS dalam posisi rusak. Dan sopir saya suruh cari bengkel terdekat untuk diperbaiki,” jelasnya kepada wartawan.
Lanjut Aditia, pada Kamis sore sekitar pukul 17.00 wib, menurut perkiraan kami seharusnya truk tersebut sudah sampai di tempat tujuan yakni Probolinggo. Namun sopir Budi serta truknya belum ada kabar.
“Sore itu, si sopir saya telpon lagi, ternyata handphone sudah tidak aktif,” ungkapnya.
Selanjutnya pada hari berikutnya kami berusaha mencari keberadaan truk tersebut. Dan yang kami tuju adalah posisi sinyal terakhir truk tersebut, yang berada di dekat SPBU Raci.
“Di SPBU tersebut, kami mendapatkan rekaman CCTV, truk yang hilang itu, berdekatan dengan mobil Ertiga. Setelah beberapa kami cari, namun tetap tak membuahkan hasil. Akhirnya kemarin kami melaporkan hilangnya truk tersebut ke Polsek Tarik,” paparnya.
Sementara itu Kanitreskrim Polsek Tarik Iptu Rohman saat dihubungi wartawan membenarkan laporan hilangnya truk box milik perusahaan ekspedisi PT BAJ tersebut. Dan dugaan sementara adalah truk tersebut digelapkan, karena sopir juga tidak ada kabar.
“Dugaan sementara adalah penggelapan, dari perkara tersebut kami sudah memeriksa beberapa saksi,” pungkasnya.