GRESIK | lampumerah.id – Untuk membangun Pabrik Phonska V, Petrokimia Gresik akan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi yang terbukti mampu meningkatkan efektivitas dan efisiensi.
Pembangunan Phonska V nantinya akan menggunakan teknologi milik sendiri, yaitu NPK Chemical Reaction dengan Pre-Neutralizer Tank.
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo mengatakan, selain dapat memproduksi pupuk NPK dengan produk yang homogen nutrisi dan bentuk fisiknya, teknologi NPK Chemical Reaction juga memiliki fleksibilitas penggunaan bahan baku sehingga proses produksi dapat dilakukan secara kontinyu dalam skala besar.
“Pengoptimalan teknologi juga dilakukan di seluruh aspek bisnis perusahaan, utamanya pada proses distribusi,” ujar Dwi Satriyo.
Disektor distribusi pupuk, perusahaan menerapkan aplikasi digital pada pengelolaan pergudangan di Gudang Lini I yaitu Warehouse Management System (WMS), Digital Transport Management System (DTMS) dan Sistem Scheduling Truck Online (SISTRO).
Perusahaan melakukan improvement teknologi proses Pabrik Asam Fosfat HDH (Hemihydrate – Dihydrate). Inovasi ini merupakan pioneer di Indonesia, karena terbukti mampu meningkatkan kualitas Asam Fosfat, bahan baku produksi pupuk NPK.
Improvement ini merupakan salah satu dukungan Petrokimia Gresik terhadap industri peleburan aluminium nasional, karena mampu meningkatkan kuantum produksi Asam Fluorosilikat.
“Pemanfaatan teknologi bagi Petrokimia Gresik merupakan keniscayaan untuk menghasilkan operasional bisnis yang efektif dan efisien, serta dalam rangka meningkatkan daya saing perusahaan,” kata Dwi Satriyo. (san)