GRESIK | lampumerah id – Seorang anak balita berusia 2,5 tahun tewas, sementara kedua orang tuanya mengalami luka serius, setelah mobil yang dikendarainya mengalami kecelakaan maut di ruas Jalan Raya Desa Samirplapan Kecamatan Duduksampeyan, Minggu (13/10) pagi.
Ketiga korban warga Kelurahan Gunungsari Kecamatan Dukuh Pakis, Kota Surabaya, itu terdiri dari Aldi Dwi Prasetyo (30), Siti Mukaromah, (27) dan anaknya GAP, (2,5).
Kejadian memilukan ini, melibatkan mobil yang dikendarai korban Daihatsu New Xenia L-1036-BBD, truk trailer N-8601-UR yang dikemudikan Lasiyono, (45) warga Desa/Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, dan truk trailer H-9414-JG yang dikemudikan Ardik Purwanto (51) warga Jatingaleh, Kota Semarang.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Ipda Achmad Andri Aswoko menjelaskan, kecelakaan bermula saat mobil yang disopiri korban, melaju dari arah Gresik ke Lamongan hendak mendahului trailer N-8601-UR dari sisi kiri.
“Saat menyalip, lokasinya persis di depan minimarket Desa Samirplapan, ban mobil keluar dari jalan. Ketika hendak kembali ke jalan aspal, pengemudi diduga tidak bisa menguasai kendaraannya sehingga oleng. Bersamaan itu dari arah berlawanan, muncul truk trailer H-9414-JG yang langsung menghantam Xenia” ujarnya.
Setelah dihantam trailer dari arah berlawanan, mobil terlempar ke kiri lalu berbenturan dengan truk trailer yang hendak disalip nya tadi sehingga mobil korban mengalami ringsek parah.
“Akibatnya korban Aldi Dwi Prasetyo mengalami luka patah kaki kanan dan Siti Mukaromah mengalami luka patah kaki kanan serta luka leher. Keduanya dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina,” ungkap Aswoko.
“Info terakhir yang kami terima, anaknya (GAP, red) meninggal dunia saat menjalani perawatan medis,” sambungnya.
Kecelakaan maut ini, menambah deretan insiden tragis di jalur tengkorak Jalan Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik. Polisi tidak henti-hentinya mengimbau pengguna jalan untuk mengutamakan keselamatan dalam berkendara. (san)