GRESIK | lampumerah.id – Sebanyak 316.334 ton pupuk bersubsidi telah disiapkan Petrokimia Gresik, dalan menyongsong libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Stok pupuk bersubsidi yang disiapkan per tanggal 2 Desember 2024, terdiri dari Urea 52.365 ton, NPK 246.875 ton, dan Petroganik 17.094 ton.
Lalu siapakah yang berhak mendapatkan pupuk bersubsidi? Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo mengatakan, petani yang berhak mendapatkan pupuk bersubsidi harus memenuhi kriteria yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 1 Tahun 2024.
“Petani wajib tergabung dalam kelompok tani, terdaftar dalam Sistem Informasi Manajemen Penyuluh Pertanian (SIMLUHTAN), dan menggarap lahan maksimal dua hektar,” tegas Dwi Satriyo.
Selain itu, kata Dwi Satriyo, komoditas strategis yang berhak menerima subsidi pupuk sesuai regulasi sebanyak sembilan komoditas. Yaitu padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, kopi, tebu dan kakao.
Bagi petani yang tidak tercatat sebagai penerima pupuk bersubsidi, Dwi Satriyo berharap segera mendaftarkan diri melalui Kelompok Tani (Poktan) di masing-masing daerahnya. Pemerintah memberikan kemudahan melalui regulasi terbaru.
Pendataan petani penerima melalui e-RDKK (elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok), dapat dievaluasi empat bulan sekali pada tahun berjalan. Sehingga data petani penerima dan kebutuhan, dapat dilakukan pembaruan ketika sistem e-RDKK dibuka.
“Kami berharap alokasi pupuk bersubsidi bisa diserap petani dengan optimal sehingga produktivitas dan kesejahteraannya dapat terus ditingkatkan serta menyokong tercapainya swasembada pangan,” pungkas Dirut Dwi Satriyo. (san)