Lamer | Blitar – Bayi sapi ini unik. Satu kepala, dua mulut, empat mata, tapi tetap dua hidung yang masing-masing ada dua lubang. Sepertinya bakal kembar siam, tapi gagal.
Kontan, sapi unik di Dusun Pacuh RT 1/RW 16 Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur ini jadi tontonan.
Pemiliknya bernama Samukan. Peternak sapi.
Menurutnya, selama masa kehamilan hingga kelahiran, induknya tampak normal.
Kemudian lahirlah bayi sapi itu. Yang diberi nama Pahing. Karena lahirnya Kamis Pahing (penanggalan Jawa).
Setelah lahir, fisik Pahing dibersihkan. Dari situlah Samukan tahu, anak sapinya cacat..
Itu sapi betina. Kepalanya seperti akan terbelah.
Sehingga ada dua mulut dan dua lidah. Ada dua hidung yang masing-masing terdapat dua lubang hidung.
Di sisi kanan dan kiri bagian kepala masing-masing ada satu bola mata. Namun tepat dibagian tengah kepala, juga tampak satu lobang mata.
Namun mata di bagian jidat itu berisi dua bola mata.
“Saya juga gak nyangka akan lahir seperti ini. Karena sejak induknya hamil semua normal. Sampai lahiran juga normal. Hanya maju 10 hari, tapi itu biasa pada indukan yang hamil hasil inseminasi buatan,” kata pemilik anak sapi, Samukan kepada wartawan, Jumat (7/2/2020).
Dengan kondisi begitu Pahing susah berdiri. Dengan ke 4 kakinya, beberapa kali pedet (anak sapi) betina itu berusaha bangkit, namun kembali terjatuh lagi.
Untuk menambah kekuatan Pahing, Samukan rutin memberikan susu sapi formula yang dimasukkan dalam dot.
“Belum kuat nyusu ke induknya. Belum kuat berdiri,” jelas Samukan.
Kehadiran Pahing rupanya bisa menjadi sarana hiburan bagi warga di warga dusun setempat. (*)
