GRESIK | lampumerah id – Fandi Akhmad Yani selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab), membuka Musyawarah Cabang (Muscab) Gerakan Pramuka di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Rabu, (24/9).
Fandi Akhmad Yani, yang juga Bupati Gresik menegaskan pentingnya peran strategis Gerakan Pramuka dalam membentuk karakter generasi muda.
Bupati juga menyoroti tantangan yang dihadapi generasi muda saat ini, seperti derasnya arus informasi digital yang tidak terkendali. Pramuka dinilai harus hadir, sebagai bagian dari solusi nyata di tengah masyarakat.
“Transformasi digital saat ini menyasar ke segala usia, disini pendidikan karakter dibutuhkan, Pramuka seperti busur panah yang harus bisa memberikan dampak buat mindset anak muda. Membangun sebuah daerah tidak hanya Infrastruktur saja tetapi juga membangun SDM, dan pembangunan karakter, “tegasnya.
Bupati juga mendorong, agar Muscab kali ini dapat menghasilkan program-program yang inovatif dan kolaboratif. Termasuk menjalin kemitraan strategis dengan berbagai unsur, baik TNI, POLRI, sekolah, madrasah, organisasi kebudayaan, dunia usaha, dan lembaga pemerintah.
“Semoga momentum Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Gresik ini, juga mampu menjadi spirit bagi seluruh pengurus dalam menjalankan tugas dan fungsi masing-masing. Sehingga keberadaan dan peran organisasi ini benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat,” harapnya.
Acara juga dihadiri Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif selalu Wakil Majelis Pembimbing Cabang, Waka Bina Muda Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur Endang Sulistyowati, Forkopimda dan OPD Pemkab Gresik selaku Anggota Majelis Pembimbing Cabang serta para andalan cabang Majelis Pembimbing Ranting se-Kabupaten Gresik.
Bupati Gresik: Pramuka Harus Hadir Ditengah Arus Informasi Digital
GRESIK | lampumerah id – Fandi Akhmad Yani selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab), membuka Musyawarah Cabang (Muscab) Gerakan Pramuka di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Rabu, (24/9).
Fandi Akhmad Yani, yang juga Bupati Gresik menegaskan pentingnya peran strategis Gerakan Pramuka dalam membentuk karakter generasi muda.
Bupati juga menyoroti tantangan yang dihadapi generasi muda saat ini, seperti derasnya arus informasi digital yang tidak terkendali. Pramuka dinilai harus hadir, sebagai bagian dari solusi nyata di tengah masyarakat.
“Transformasi digital saat ini menyasar ke segala usia, disini pendidikan karakter dibutuhkan, Pramuka seperti busur panah yang harus bisa memberikan dampak buat mindset anak muda. Membangun sebuah daerah tidak hanya Infrastruktur saja tetapi juga membangun SDM, dan pembangunan karakter, “tegasnya.
Bupati juga mendorong agar Muscab kali ini dapat menghasilkan program-program yang inovatif dan kolaboratif. Termasuk menjalin kemitraan strategis dengan berbagai unsur, baik TNI, POLRI, sekolah, madrasah, organisasi kebudayaan, dunia usaha, dan lembaga pemerintah.
“Semoga momentum Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Gresik ini, juga mampu menjadi spirit bagi seluruh pengurus dalam menjalankan tugas dan fungsi masing-masing. Sehingga keberadaan dan peran organisasi ini benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat,” harapnya.
Acara juga dihadiri Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif selalu Wakil Majelis Pembimbing Cabang, Waka Bina Muda Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur Endang Sulistyowati, Forkopimda dan OPD Pemkab Gresik.