GRESIK | lampumerah.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik memaparkan, dari total panjang jalan kabupaten 566,61 kilometer, kondisi jalan dengan kategori baik tercatat sepanjang 272,02 kilometer atau setara 48,01 persen. Sementara kondisi sedang mencapai 127,19 kilometer, atau 22,45 persen.
“Jika digabungkan antara kondisi baik dan sedang, tingkat kemantapan jalan Kabupaten Gresik telah mencapai 70,46 persen atau sepanjang 399,21 kilometer,” ujar Kepala DPUTR Kabupaten Gresik, Dhiannita Tri Astuti, Rabu (24/12/2025).
Sedangkan jalan dengan kondisi rusak ringan, tercatat sepanjang 147,65 kilometer atau 26,06 persen, sedangkan jalan rusak berat mencapai 19,75 kilometer atau 3,48 persen.
Di Bidang Bina Marga DPUTR terdapat jenis perkerasan jalan kabupaten. Perkerasan hotmix masih mendominasi dengan panjang 272,54 kilometer atau 48,10 persen, perkerasan paving 224,93 kilometer (39,70 persen), beton 53,07 kilometer (9,37 persen), lapen atau makadam 10,86 kilometer (1,92 persen), serta telford dan tanah sepanjang 5,21 kilometer atau 0,92 persen.
Untuk infrastruktur jembatan, dari total 279 jembatan di ruas jalan kabupaten yang telah disurvei hingga Desember 2025, sebanyak 67 jembatan atau 24,01 persen dalam kondisi baik. Sementara 156 jembatan atau 55,91 persen berkondisi sedang. Adapun jembatan dengan kondisi rusak ringan tercatat sebanyak 46 unit (16,49 persen) dan rusak berat 10 unit (3,58 persen).
“Data tersebut mengacu pada Surat Keputusan Jalan Kabupaten terbaru yang ditetapkan pada November 2025.
Sepanjang 2025, Bidang Bina Marga melaksanakan total 27 paket pekerjaan melalui proses lelang,” kata Dian.
Rinciannya10 paket peningkatan jalan, 11 paket pelebaran jalan, dua paket rekonstruksi jalan, serta empat paket pekerjaan jembatan, termasuk pembangunan jembatan baru dan rehabilitasi dermaga apung di Bawean.
Dari sisi volume pekerjaan, peningkatan jalan mencakup pembangunan aspal sepanjang 645 meter dan beton 7.571 meter. Pelebaran jalan menghasilkan volume aspal 4.687,5 meter dan beton 4.298 meter. Sementara rekonstruksi jalan aspal sepanjang 262 meter dan beton 627 meter. Dengan total volume pekerjaan jalan hasil lelang sepanjang 2025 mencapai 18.090,5 meter.
DPUTR juga melaksanakan pemeliharaan rutin jalan dengan total volume 6.377 meter, terdiri atas aspal 4.909 meter, beton 198 meter, dan paving 1.270 meter. Secara keseluruhan, total pekerjaan jalan Bidang Bina Marga sepanjang 2025 mencapai 24.467,5 meter, di luar pekerjaan Unit Reaksi Cepat (URC).


