Antusiasme Para Kader PKN Jemput Sang Tokoh Idola

Jakarta|lampumerah.id

Antusiasme para kader Partai Kebangkitan Nusantara menyambut kepulangan Anas Urbaningrum salah satu politisi pendiri Partai yang berlambangkan Burung Garuda dan Bendera Majapahit ini sangat luar biasa hingga tak terbendung walaupun telah di batasi kuota keberangkatan menuju Sukamiskin , Jawa Barat.(11/4).

Ketua panitia penjemputan AU sebutan Anas Urbaningrum , NN Putra Amien Jaya menyampaikan ” Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT hari ini bertepatan pada Bulan Ramadhan , bulan bagus , bulan mulia , hari ini juga tepat Mas Anas bisa menghirup udara segar kembali , kami berangkat dari PIMNAS PKN pukul 09.09 wib , dan yang ikut dalam penjemputan ke Sukamiskin yaitu para pengurus Pimnas, Organisasi sayap PKN, Jagabaya, Ksatria Muda Nusantara, Pertiwi Nusantara, Gerakan Kebangkitan Nusantara , dengan menggunakan 3 bus .”terangnya .

Selanjutnya Miswaldi wakil sekretaris Bapilu PIMNAS PKN dan juga sebagai team penjemputan Mas AU mengatakan ” antusias kader PKN tidak dapat di bendung akhirnya kami membatasi hanya 3 bus team penjemputan kepulangan Mas AU , akan tetapi rasa rindu para kader PKN akhirnya mendorong nekad berangkat dengan puluhan kendaraan pribadi , ya saya rasa wajar lah 9 tahun mas AU di Sukamiskin bukan waktu yang sebentar , jadi para kader ingin melepas rindu kepada sang idola , dan 9 tahun mas AU di sana adalah angka Kramat bagi kader PKN , pas banget dengan no urut partai kami , ini saya rasa kode alam yang penuh arti bagi Partai Kebangkitan Nusantara .”katanya .

Waldi pun menyakini setelah pulang mas AU menjadi energi pendorong semangat dan energi positif untuk kemajuan PKN .

” Ya kami para pengurus dan kader Partai Kebangkitan Nusantara , sangat gembira atas kepulangan mas AU hari ini , kembali nya beliau merupakan energi positif dan energi semangat yang sangat besar untuk kemakmuran dan kemajuan Partai yang kami cintai , suasana penjemputan adalah bukti mas AU seorang tokoh politik dan organisator yang menerapkan “Mitreka Satata “yang artinya bersahabat yang sederajat , tanpa memandang kasta dan golongan karena kita Nusantara.”tutupnya .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *