GRESIK | lampumerah.id – Rencana Satpol PP Kabupaten Gresik mengadakan operasi penertiban di jalan raya Desa Banyutami Kecamatan Manyar diduga bocor, Senin (27/3).
Terbukti, saat petugas datang di lokasi yang disinyalir menjadi lokasi.pekerjaan urukan samasekali tidak ada aktivitas kegiatan.
Operasi tersebut digelar, menyusul adanya keluhan warga terkait banyaknya material tanah yang berceceran di jalan raya yang menghubungkan Kota Gresik dengan Kecamatan Bungah, Sidayu hingga Kabupaten Lamongan.
Material tersebut lengket di aspal,.dan menutup sebagian besar permukaan jalan sehingga jalan yang seharusnya mulus itu layaknya jalan makadam.
Bahkan apabila turun hujan atau sekadar gerimis, jalan tersebut menjadi licin yang seringkali membuat pengendara roda dua harus ekstra berhati-hati agar tidak terjatuh.
Suprapto, Kepala Satpol.PP Kabupaten Gresik menjelaskan, anggotanya sudah datang ke lokasi yang dikeluhkan warga tetapi saat di sana tidak terlihat aktivitas pekerjaan apapun.
“Anggota sudah ke lokasi, namun tidak ada aktifitas pengurukan. Jalanan di depan lokasi keluar masuk lokasi pengurukan, memang terlihat kotor,” jelas Prapto,.sapaan akrab Kasatpol PP
Camat Manyar, Zainul, mengaku tidak tahu perusahaan yang tengah melakukan kegiatan urukan tanah sehingga membuat permukaan jalan nasional seperti jalan makadam.
“Saya nggak tahu, coba kami cek dulu,” Jawab Zainul melalui pesan Whatsapp. (san)
