Bakauheni,Lampung | Lampumerah.id – Seorang pemudik bernama Hasbi Bullah (42), asal Pulau Jawa meninggal dunia saat tiba di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Diduga pemudik tersebut dalam kondisi sakit dan alami kelelahan saat di perjalanan.
Diketahui, dari identitas korban diketahui berdasarkan dari kartu tanda penduduk (KTP) yang ditemukan di dalam tas milik korban, merupakan warga Desa Kepala Curup, Kecamatan Binduriang Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.
Petugas pelabuhan mendapati informasi tersebut, langsung membawa korban menggunakan mobil patroli ke Posko Mudik Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lampung Selatan di area Pelabuhan Bakauheni guna mendapatkan pertolongan medis.
Tim medis di Posko Mudik IDI Lampung Selatan sempat memberikan penangan terhadap korban, namun nyawanya tidak tertolong lagi dan korban dinyatakan meninggal dunia. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar Kalianda.
Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda Reni Indriyani, saat dikonfirmasi, pada Jumat (12/4/2024) mengatakan, jenazah Hasbi Bullah, sudah diantarkan ke rumah duka.
“Sudah diantar semalam jam 19.30 oleh ambulans RSUD Bob Bazar,” kata Reni.
Informasi mengenai adanya seorang pemudik asal Pulau Jawa meninggal dunia tersebut dibenarkan oleh Humas PT ASDP Cabang Bakauheni, Syaifullahil Maslul Harahap.
“Benar, ada pemudik meninggal dunia diduga dalam kondisi sakit dan diduga akibat kelelahan saat diperjalanan,” kata Syaifullahil.
Dikatakan Syaifullahil, sebelumnya korban sempat diberikan penanganan oleh tim medis di Posko Mudik IDI Lampung Selatan yang berada di area Pelabuhan Bakauheni. Pada saat diberikan penanganan medis, korban hanya terbaring lemas di palbed.
“Korban dibawa petugas di Posko Mudik IDI Lampung Selatan sekira pukul 11.00 WIB. Saat itu, kondisi korban sudah tidak stabil lagi,” ujarnya.
Tim medis juga berusaha untuk merujuk korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar Kalianda. Ketika akan dirujuk, nyawa korban ternyata sudah tidak ada lagi.
“Korban Hasbi meninggal dunia ketika akan dirujuk ke RS Bob Bazar, dan belum sempat diberikan tindakan medis lebih lanjut,” ungkapnya.
Syaifullahil Maslul Harahap mengutarakan, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis Posko Mudik IDI Lampung Selatan, kondisi kesehatan korban sudah sangat buruk dan sudah tidak komunikatif lagi.
Selain itu juga, kondisi korban sudah lemas, ditambah tingkat kesadarannya sudah menurun dan korban juga kerap batu-batuk.
Informasi diperoleh, korban Hasbi berangkat dari daerah Jawa Tengah menggunakan bus tujuan daerah Blitang, Sumatera Selatan.
Korban diduga dalam kondisi sakit dan mengalami kelelahan saat menempuh perjalanan mudik dari Pulau Jawa. Selain itu, kondisi korban sudah tidak stabil
atau memburuk saat tiba di Pelabuhan Bakauheni.
(Daeng Yus)
