Sidoarjo | Lamer.id – Rumah Abdul Jalil, (52), warga Desa Kepatian RT 03/RW 02 Tulangan rusak parah. Akibat ledakan tabung gas elpiji tiga kilogram yang mengalami kebocoran.
Tak hanya rumah, Abdul Jalil dan tiga anggota keluarganya juga mengalami luka bakar. Dan dilarikan ke RS Siti Fatimah, Tulangan, Sidoarjo.
Kapolsek Tulangan AKP. A. Agung GPW menyebutkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.50. Saat itu korban diketahui berada di dalam rumah. Sedangkan dua anaknya bersama istrinya berada di luar rumah. Pintu rumah dalam kondisi tertutup.
“Semula anggota keluarga, berada di luar rumah semua,” katanya, Rabu (03/03/21).
Kemudian salah satu anak korban membuka pintu rumah dan masuk ke rumah. Kemudian sekitar pukul 13.00, terdengar suara ledakan. Warga sekitar kemudian mendatangi lokasi dan melihat kondisi rumah.
“Rupanya ada tabung elpiji tiga kilogram yang berada di dalam kamar mandi sedang mengeluarkan api,” kata Kapolsek Tulangan, AKP Anak Agung Gede Putra.
Saat api padam, warga langsung membawa tabung gas warna hijau itu keluar rumah. Tak hanya itu, korban Abdul Jalil, istrinya dan dua anak perempuannya mengalami luka bakar di bagian kaki. Korban kemudian dibawa ke RS Siti Fatimah Tulangan.
“Kami mendatangi lokasi dan menggelar olah TKP. Satu tabung gas elpiji juga sudah kami amankan sebagai barang bukti,” ujar Agung.
Sementara dari keterangan korban, semula tabung gas itu mengeluarkan gas dari dapur korban. Lalu gas elpiji itu dibawa ke kamar mandi agar aman. Namun tabung gas terus menerus menyebutkan gasnya. Korban lalu mematikan listrik rumah.
“Tujuannya untuk mengantisipasi kebakaran yang mungkin terjadi,” lanjutnya.
Korban lalu menyuruh anak dan istrinya keluar rumah. Sementara korban Jalil tetap berada di teras kamar tamu dengan posisi pintu tertutup. Kemudian anak korban ada yang membuka pintu berniat mengambil HP yang berada di dalam rumah.
Saat pintu dibuka tercium bau gas yang memenuhi ruangan rumah keluar. Namun saat itu ada anak korban yang memasak bubur kacang hijau. Akibatnya gas yang bocor langsunh disambar api dari kompor bubur kacang hijau.
“Sehingga terjadilah ledakan didalam rumah yg menyebabkan empat orang korban luka-luka,” jelasnya.