Foto : Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani
Lamongan l lampumerah.id – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menerima kunjungan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, dalam rangka membangun sinergitas antar wilayah dan bekoordinasi melakukan kerjasama dalam beberapa bidang. Salah satunya untuk ekspor bersama produk unggulan.
Murut Bupati Lamongan Yuhronur kerjasama antar kabupaten merupakan sinergitas yang dilakukan antar wilayah sangat dibutuhkan, mengingat antara Kabupaten Gresik dan Lamongan maupun Bojonegoro ini saling terintegrasi satu sama lain.
“Kita perlu melakukan konsolidasi, menyingkronkan, menjadi sepemahaman dalam berbagai bidang, penanganan banjir misalnya, dalam penanganan saluran air, karena ini bukan persoalan lokal Lamongan saja tapi daerah lain yang berdampingan,” ujarnya Rabu, (16/2).
“Kami menyambut baik kerjasama antar kabupaten ini, nantinya apa yang kita hasilkan dari pertemuan-pertemuan ini akan ditindaklanjuti dengan penandatanganan MoU dan kajian oleh tim teknis,” tegasnya.
“Semoga kaloborasi ini, akan bisa memberi manfaat yang dapat dirasakan hasilnya oleh masyarakat,” sambungnya.
Yuhronur menambahkan, bahwa dalam pertemuan dengan Bupati Gresik telah disepakati beberapa hal. Yakni terkait normalisasi Bengawan Jero, usulan peningkatan status Jalan Ruas Sukodadi-Banjarwati menjadi kewenangan provinsi, ekspor bersama produk unggulan, kerjasama di bidang perikanan, juga keterseiringan penataan di Weru-Campurejo.
“Ada beberapa hal yang disepakati dalam pertemuan kali ini, mulai dari normalisasi sungai untuk penanggulangan banjir Bengawan Jero hingga peningkatan status jalan Sukodadi-Banjarwati yang sebagian ruas ada wilayah Gresik,” imbaunya.
Selain itu, supporting pembangunan TPI di Weru-Campurejo, ekspor produk salah satunya Sorgum, juga kerjasama sharing program pemasaran bibit ikan bandeng dari Lamongan untuk kemudian dibudidayakan di Kampung Bandeng di Gresik,” tandas Bupati Yes sapaan akrab Bupati Lamongan.
Sebelumnya, Bupati Yes juga menerima kunjungan dari Bupati Bojonegoro Anna Mu’ awanah terkait rencana pembangunan Waduk Pejok oleh BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Bengawan Solo, yang diperkirakan mencapai luas genangan 85 ha di wilayah Bojonegoro dan 145 ha di wilayah Lamongan. (Ren)
