Lamer | Jakarta – Pelajar belajar di rumah selama pandemi corona, diterapkan di mana-mana. Kemendikbud kini menyiapkan perangkatnya, bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk Google dan Microsoft.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim dalam keterangan tertulis, Minggu (15/3/2020) menyatakan:

“Kemendikbud siap dengan semua skenario termasuk penerapan bekerja bersama-sama untuk mendorong pembelajaran secara daring (dalam jaringan) untuk para siswa.”

Kemendikbud telah melalukan kerjasama dengan pihak swasta seperti Google Indonesia, Kelas Pintar, Microsoft, Quipper, Ruangguru, Sekolahmu, dan Zenius.
Nadiem pun mengapresiasi keterlibatan seluruh pihak swasta dalam mendukung KBM secara online.

“Kami menghargai mitra-mitra di sektor swasta yang secara sukarela mendukung sistem pendidikan nasional dan memastikan para siswa dapat terus belajar berdasarkan target yang telah ditetapkan oleh guru dan sekolah sesuai kebutuhan dan implementasi pembelajaran dengan bimbingan orang tua dan guru dari jarak jauh,” kata Nadiem.

Sementara itu, Public Policy & Government Relations Manager Google Indonesia Danny Ardianto mengatakan:

Selama masa pandemi Corona, Google siap membantu siswa dan guru di Indonesia agar dapat melanjutkan pembelajaran jarak jauh.

Menurutnya, melalui G Suite for Education, sekolah dapat menggunakan fitur-fitur seperti konferensi video agar dapat melanjutkan pembelajaran dari rumah.

“Melalui G Suite for Education, para siswa dapat terus belajar meski ketika akses internet lambat atau tidak tersedia dan di manapun mereka berada,” kata Danny.

Sementara itu, Education Lead PT. Microsoft Indonesia Benny Kusuma mengatakan:

Pihaknya akan menyediakan akses Office 365 untuk pendidikan Indonesia.

Melalui fitur tersebut proses belajar mengajar antara guru dan siswa dapat tetap berlangsung melalui konferensi video.

“Guru dapat mengirimkan materi ajar berbasis teks, suara maupun video melalui teams class kepada para muridnya. Demikian pula para murid bisa berdiskusi dengan guru dan murid yang lain di dalam teams class tersebut,” jelas Benny.

Selain itu, Chief Executive Officer (CEO) dan Pendiri Ruangguru, Belva Devara juga mendukung langkah pemerintah dalam melakukan kegiatan KBM secara online untuk meminimalisir penyebaran COVID-19 di Indonesia.

Dia mengatakan para guru dan siswa siswa dapat mengikuti pembelajaran dan pelatihan online di Ruangguru.

“Para guru di Indonesia juga dapat mengikuti Pelatihan Guru Online gratis selama satu bulan kedepan. Terdapat 250 video dan modul pelatihan guru yang mencakup materi-materi kompetensi dasar di bidang pedagogik dan profesional,” ucap Belva.

Seperti diketahui sejumlah pemerintah daerah meliburkan sekolah karena merebaknya virus corona.

Salah satunya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang meliburkan sekolah selama dua minggu ke depan. Anies mengatakan proses belajar-mengajar siswa dilakukan jarak jauh.

“Menutup semua sekolah di lingkungan Pemprov DKI Jakarta dan akan melakukan proses belajar-mengajar melalui metode jarak jauh,” kata Anies di Balai Kota, Jakarta, Sabtu (14/3). (*)