Ketua DPRD Nilai Etos Kerja OPD Pemkab Gresik Merosot

Foto: Istimewa
Ketua DPRD Gresik Muh. Abdul Qodir

GRESIK | lampumerah.id – Ketua DPRD Gresik Muh. Abdul Qodir menilai, kepemimpinan Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani yang sudah lebih dari setahun, nampaknya belum membuahkan hasil signifikan sesuai visi-misi yang tertuang dalam Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Pemkab Gresik.

Etos kerja sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) cenderung merosot, bahkan ada yang menurun secara drastis.

“Bahkan sampai triwulan kedua di banyak lokasi, ditemukan fakta belum terealisasinya sejumlah program OPD yang sudah tertuang dalam APBD tahun 2022,” ujar politikus PKB ini.

Infrastruktur daerah misalnya, kata Qodir memberi contoh, rusaknya Jembatan Kacangan dan Jembatan Klampok di Kecamatan Benjeng sampai saat ini tak kunjung ada progres perbaikan yang signifikan.

“Beberapa waktu lalu, saya melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Gresik soal kedua jembatan itu. Mereka menjanjikan awal bulan Juni di minggu pertama akan dilakukan pembangunan, namun sampai saat ini pembangunan jembatan belum juga direalisasikan sama sekali,” ujar Qodir.

Selain DPUTR, kata Ketua DPC PKB Gresik ini, sejumlah OPD lainnya juga dinilai lambat atau mengalami penurunan etos kerja secara drastis. Seperti Dinas PMD, Dinas Perkim, Dinas Pertanian, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pendidikan serta beberapa dinas lainnya

“Sampai pada triwulan kedua, banyak program yang belum dijalankan secara optimal,” tukas dia.

Untuk itu, Qodir meminta seluruh OPD Pemkab Gresik segera melakukan akselerasi program pembangunan di tahun anggaran 2022. Agar program kerja yang sudah dicanangkan dalam RKPD, bisa terealisasi secara maksimal.

“Kami mendukung Bupati Gresik, agar memanfaatkan Forum One Week untuk dijadikan evaluasi total atas kinerja semua OPD di Kabupaten Gresik,” pungkasnya. (san)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *