Kompak Terapkan Digitalisasi, Petrokimia Gresik, Direktur Utama serta Direktur Keuangan dan Umum Terima Penghargaan Top Digital 2023

GRESIK | lampumerah.id – Dinilai berhasil dalam menjalankan program transformasi digital, Petrokimia Gresik dianugerahi penghargaan “Top Digital Implementation 2023 #Star5” yang merupakan penghargaan tertinggi di ajang Top Digital Award 2023.

Tidak hanya perusahaan, Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo juga dinobatkan sebagai “Top Leader on Digital Implementation 2023”, atas komitmennya mendorong transformasi digital di perusahaan,

Melengkapi penghargaan tersebut, Direktur Keuangan dan Umum Robby Setiabudi Madjid sekaligus Ketua IT Steering Committee Petrokimia Gresik, juga mendapatkan apresiasi sebagai “Top CIO on Digital Implementation 2023”.

Penghargaan secara simbolis diterima SVP Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik, Adityo Wibowo dan SVP Teknik, I Gusti Bagus Manacika mewakili Direktur Utama dan Direktur Keuangan & Umum di Jakarta.

Dwi Satriyo menyampaikan bahwa, penghargaan yang diterima Petrokimia Gresik tahun ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang di level #Stars4.

“Digitalisasi di Petrokimia Gresik tidak hanya membawa keberhasilan perusahaan dalam menghadapi tantangan. Tapi juga mampu meningkatkan produktivitas karyawan dan memberikan dampak finansial yang positif, sehingga produk dan layanan yang diterima petani semakin inovatif dan kompetitif,” tandas Dwi Satriyo.

Dikatakan, pemanfaatan teknologi digital di Petrokimia Gresik tahun 2022 mampu meningkatkan produktivitas karyawan cukup signifikan, dimana rata-rata produktivitasnya mencapai Rp 20,33 miliar/karyawan.

“Padahal tahun sebelumnya, produktivitas karyawan masih Rp 13,61 miliar/karyawan, sehingga ada peningkatan hampir 50 persen,” ujarnya.

Selain itu, digitalisasi di perusahaan juga memberikan kontribusi penghematan (cost reduction) program yang didapatkan Petrokimia Gresik di tahun 2022 sebesar Rp 250 miliar, serta memberikan sumbangsih pada innovation value creation sebesar Rp 277,9 miliar.

“Digitalisasi yang dijalankan Petrokimia Gresik, mulai dari proses produksi hingga distribusi dapat mendukung kelancaran penyaluran pupuk bersubsidi. Dengan demikian digitalisasi di Petrokimia Gresik berkontribusi langsung pada ketahanan pangan nasional, dan peningkatan kesejahteraan petani,” ujar Dwi Satriyo. (san)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *