Bogor l lampumerah.id – Asep Rahmat Kurnia Jaya (AKJ) sosok pribumi dan asli putra daerah, kontestan Calon Legislatif DPR RI layak dipillih mewakili dapil Kabupaten Cianjur dan Kota Bogor 2024.

Seperti urang Cianjur lainnya, sehari hari Asep dikenal ramah dan santun. Berperilaku baik dan jujur serta menghormati nasehat orang tua.

Siapa sangka Asep KJ ternyata cucu dari KH. Adam Ibrahim, pimpinan dan pemilik ponpes Ibbadurahman di Menteng Asri, Bogor.

Wajar jika Asep sejak kecil sudah menerima pendidikan  agama dan akidah kuat dari kedua orang tua.

Terlebih pendidikan dari Sang Kakek yang mantan  abdi dalam (pegawai) Departemen Agama (Depag) Bogor, sebelum menjabat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor periode 2000-2017.

“Menjalankan perintah sholat, puasa, zakat dan berperilaku baik, itu sudah lumrah. Menjadi pendidikan dasar  masyarakat Cianjur umunya sejak kecil. Karena itu Cianjur dikenal gamis,” terang Asep di Bogor, Sabtu, (12/11/23)

Beranjak dewasa, sejak mahasiswa Asep KJ sudah dikenal sebagai aktifis dengan bergabung di organisasi HMI hingga berkontribusi menumbangkan rezim orde baru.

Saksi peristiwa besar 27 Juli “Kudatuli 1997” ini dikenal memiliki visi dan pandai membaca arah politik.  Dengan kelebihannya kerap membawa Asep menjadi bagian dan saksi sejarah politik, terutama  peristiwa pergantian kepemimpinan nasional.

Dengan intelektual dan figur kharismatik, selalu menghargai lawan bicara dan andap asor terhadap orang yang lebih tua,  menjadi karakter dan modal Asep KJ untuk terpilih menjadi anggota DPR RI provinsi Jawa Barat dapil Kabupaten Cianjur dan Kota Bogor pada Pileg 2024.

“Rakyat sudah makin cerdas. Tidak ada istilah memilih kucing dalam karung. Putra daerah yang nyahh mengerti daerahnya, semoga dipilih menjadi kebanggaan daerah. Doain yah usaha sampai,” yakin Asep