Lamer } Jakarta – Salah satu kelenteng tertua di Jakarta, Jin De Yuan atau lazim disebut Petak 9, kini meriah oleh perayaan Tahun Baru Imlek. Ribuan orang datang ke sana silih-berganti, Sabtu (25/1/2020).

Di pintu samping dan pintu depan para umat yang hendak beribadah dan wisatawan bercampur. Mereka memenuhi areal yang terasa sempit.

Mereka masuk lingkungan klenteng baik di halaman depan atau halaman utama kelenteng.

Para wisatawan sibuk memotret para umat Khonghuchu yang tengah beribadah.

Pengurus Klenteng Petak 9, Lucas Tjang mengatakan, keramaian sudah berlangsung sejak Jumat (24/1/2020) malam.

https://www.facebook.com/ONEclickFC/videos/162737905019558/

Diperkirakan keramaian akan terus berlangsung sampai Sabtu malam ini.

“Kemungkinan sampai malam ya ramainya, saya tidak hitung jumlah pengunjung dan umat beribadah tapi ribuan jumlahnya,” kata Lucas ditemui di Klenteng Petak 9, Sabtu (25/1/2020) siang.

Lucas mengakui tahun ini jumlah pengunjung diperkirakan meningkat dari tahun sebelumnya.

“Kalau yang saya rasakan begitu ya, berkali-kali lipat lebih ramai dari tahun sebelumnya,” ujarnya.

Karena tempat yang terbatas, kemungkinan tidak ada festival Barongsai di Klenteng yang sudah berdiri sejak tahun 1650.

“Karena tempat sudah penuh begini ya jadi sepertinya kondisi tidak memungkinkan untuk diadakan festival barongsai,” ujar Lucas.

Kelenteng Petak 9 Glodok bukan hanya dipenuhi wisatawan lokal. Beberapa wisatawan asing juga ikut terlihat bersuka cita di Imlek Tahun Tikus Logam kali ini. (*)