GRESIK | lampumerah.id – Pupuk Indonesia Grup, termasuk Petrokimia Gresik, menyediakan stok pupuk bersubsidi sebanyak 1.055.068 ton yang dapat dimanfaatkan seluruh petani terdaftar di Indonesia.

Dari jumlah stok tersebut, secara khusus Perusahaan menyediakan 167.646 ton untuk petani di Jawa Timur. Rinciannya sebanyak 51.832 ton, NPK sebesar 107.625 ton, NPK Kakao sebesar 92 ton, Organik sebesar 4.686 ton, dan ZA sebesar 2.905 ton.

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi mengatakan, memasuki musim tanam Pupuk Indonesia Grup mendorong penyediaan pupuk subsidi hingga ke pelosok negeri baik melalui angkutan darat maupun laut.

Sementara ketersediaan stok untuk petani di Kabupaten Gresik, disediakan stok sebesar 32.019 ton yang terdiri dari Urea sebesar 9.550 ton, NPK sebesar 13.505 ton, Organik sebesar 6.927 ton, dan ZA sebesar 2.038 ton.

“Seluruh petani terdaftar dapat menebus dengan HET terbaru pada kios atau titik serah,” ujar Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi.

Hingga 28 Oktober 2025, Pupuk Indonesia telah menyalurkan 1.516.741 ton pupuk bersubsidi ke seluruh wilayah di Jawa Timur. Angka tersebut setara 73,9 persen dari total alokasi Jawa Timur yang sebesar 2.053.650 ton pada tahun 2025.

Sementara untuk wilayah Kabupaten Gresik, tercatat telah tersalurkan sebesar 24.144 ton dari total alokasi 42.960 ton.