Lamer | Cianjur – Pekerja galian C, Epul (40) diduga tewas tertimbun longsor di Cianjur, Jawa Barat. Tim SAR sudah lima hari mencari, belum ketemu.
Epul adalah petugas operator tronton galian C. Sedangkan, galian C itu milik PT Triadi.
Air bercampur lumpur masih menggenangi lubang tambang. Kondisi tersebut menyulitkan tim SAR gabungan dalam proses pencarian warga Sukabumi itu.
Jumat (6/12/2019) hari ini petugas menerapkan strategi menyisir dan menyedot air bercampur lumpur di lokasi kejadian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung, Deden Ridwansyah, Jumat (6/12/2019) mengatakan:
“Kami bagi menjadi dua regu. Pertama, penyedotan air dengan alat pompa untuk mengurangi debit air dan lumpur. Kedua, penyisiran di permukaan air dengan menggunakan dua unit LCR.”
Pihak lainnya turut membantu proses pencarian Saeful. Mereka terdiri atas personel Polres Cianjur, Koramil, BPBD Cianjur, PMI Cianjur, RAPI Cianjur, ACT, Scout Rescue, dan aparat Muspika setempat.
“Untuk penyedotan air dan lumpur, kami menggunakan pompa air milik PT Triadi. Sedangkan peralatan yang kami gunakan dua unit LCR milik Basarnas dan BPBD, alat komunikasi dan palsar selam,” tutur Deden. (*)
