Surabaya/Lampumerah.id – Ternyata aksi pencurian kembali beraksi. Dimana, sebuah rumah terjadi di Jalan Kupang Gunung Barat Gg. 4, Kelurahan Sawahan, wilayah Polsek Sawahan, Polrestabes Surabaya Sabtu (4/9/2021) malam sekitar pukul 20.25 wib.
Dalam aksi bobol rumah itu, terduga pelakunya berhasil menggondol perhiasan emas puluhan gram dan sebuah jam tangan atau alroji.
Menurut anak korban bernama, Guruh Atmaja (40) dia bercerita jika saat kejadian rumah dalam keadaan kosong. Guruh dan keluarga pada pukul 19.16 wib, keluar rumah menuju ke kerabatnya di daerah Kenjeran.
“Saat kejadian,saya dan bapak juga keluarga lainnya keluar rumah ke saudara,” jelas Guruh, Senin (6/9/2021).
Pria yang kesehariannya sebagai ojol ini menambahkan, aksi pencurian itu terekam kamera CCTV kampung. Dalam rekaman kejadiannya sekitar pukul 20.25 wib, sesaat setelah dirinya meninggalkan rumah.
Korban sadar jika rumahnya disatroni maling pada pukul 23.30 wib. Saat itu grendel diluar tepatnya jendela rusak. Pelaku diduga masuk lewat cendela lalu mengacak-acak lemari.
“Pelakunya diduga masuk lewat jendela rumah dengan cara dicongkel. Terlihat bekas congkelan pada cendela rumah,” imbuh korban.
Ketika berada dalam rumah, pelaku menggasak gelang 2 buah, cincin 2 buah dan jam tangan. “Beratnya antara 2 gram sampai 5 gram perbijinya. Barang yang hilang peninggalan orang tua, tidak ada suratnya,” tambah korban.
Esoknya, korban melihat rekaman kamera CCTV dan membuat laporan ke Polsek Sawahan dengan menunjukkan bukti rekaman.
Dalam rekaman tampak pelakunya jalan kaki satu orang. Pas pelaku keluar ada warga yang sempat mengetahui waktu melompat pagar.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sawahan Iptu Risti Tanto membenarkan kejadian bobol rumah yang terekam camera CCTV. Ia juga sempat mengamankan pria berinisial E karena ada dalam rekaman.
Pria yang diamankan terekam dalam camera CCTV, saat kejadian sempat menyapa terduga pelaku. Setelah diamankan 1×24 jam dan menjalani pemeriksaan, dia dibebaskan.
“Saat dimintai keterangan, dia mengaku saling menyapa karena mengira dia saudara korban. Ternyata dalam penyelidikan tidak saling kenal, dan tidak terbukti maka kita pulangkan,” tutup Iptu Risti.
Hingga saat ini, kasus pembobolan wilayah Polsek Sawahan dan terekam kamera CCTV tersebut masih dalam penyelidikan petugas.nt