Wabup Gresik Apresiasi Festival OMS UISI Hadirkan Produk dan UMKM Inovatif

GRESIK | lampumerah.id – Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI), menggelar Festival Inovasi Organisasi Masyarakat Sipil (OMS), di Kampus B UISI, Jumat (14/7).

Kegiatan ini, menampilkan puluhan stan produk inovatif dan UMKM. Beberapa produk yang dipamerkan seperti eco enzim, batik ecoprint, berbagai macam makanan olahan, dan lainnya.

Tak ayal, kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi penuh dari pemerintah Kabupaten Gresik, dengan kehadiran Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah di tengah- tengah acara.

“Saya mengucapkan terimakasih, sehingga kami merasa ada sinergitas antara pemerintah dengan perguruan tinggi dan masyarakat. Saya yakin, festival inovasi ini dapat memberikan sumbangsih yang besar kepada Kabupaten Gresik,” ujar Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, saat membuka Festival Inovasi OMS.

Wabup yang akrab disapa Bu Min itu juga mengungkapkan, hubungan baik antara Pemkab Gresik dengan perguruan tinggi dan OMS harus terus dibina.

Disamping itu, Bu Min menganggap perlu untuk lebih dikembangkan pola komunikasi pentahelix. Sehingga ada konektifitas antara akademisi, praktisi/bisnis, komunitas masyarakat, pemerintah, dan media.

“Saat ini kita tengah dilanda berbagai macam persoalan. Mulai dari sampah, stunting, kemiskinan, hingga pengangguran. Oleh karena itu, dengan adanya inovasi OMS yang dibarengi sinergi yang baik, saya optimis dapat memberikan jalan kepada para masyarakat terutama mahasiswa yang telah lulus kuliah untuk membuka lapangan pekerjaan yang baru.” tuturnya.

Rektor UISI Herman Sasongko mengatakan, dirinya bersama mahasiswa dan seluruh jajaran UISI, akan terus berupaya Istiqomah mengembangkan kegiatan semacam ini.

“Acara ini bakal diadakan tiap tahun, sehingga kita bisa menyamakan persepsi rentang penanganan berbagai macam persoalan yang terjadi di masyarakat saat ini.” katanya.

Agenda festival OMS di UISI tahun ini akan berisi pameran OMS, bazar UMKM, dan talk show kebangsaan. Adapun peserta pameran diantaranya, Pattiro Gresik, PC Fatayat NU Gresik, PD Nasyiatul Aisyiyah Gresik, UISI, Relawan Eco Enzim Indonesia (REEI) Gresik, Asosiasi Bank Sampah (ASOBSI) Gresik, Yayasan Ecoton, Simpul Belajar Beken, Puspa Pinatih, Bank Sampah Mojoroto, dan Kiswa Female.

Ada pula UMKM Binaan Diskoperindag, Sekolah Perempuan (Sekoper), Bunda Puspa, Kampung Sidokumpul Barat (SIBA), Bengkel Hati, Amik Henny, dan PD Nasyiatul Aisyiyah. (san)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *