Bekasi | Lampumerah.id – Seorang gadis bernama Anisa (18) terus berjuang melawan rasa sakit yang dideritanya sejak lahir, anak dari pasangan Kusnaedi, warga RT 01/02 Sukamana Timur, Desa Cikampek Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Anisa sejak lahir sering mengalami sakit panas, hingga mengalami kelainan fisik pada tubuhnya,”Sabtu (15/08/2021)
Pihak keluarga sudah berusaha mengobati penyakit yang diderita Anisa, selama 18 tahun, hingga sekarang keadaan Anisa semakin memburuk, faktor ekonomi menjadi kendala keterbatasan biaya pengobatan.
“Saya sudah berupaya dengan pengobatan medis, bahkan tradisional sudah dilakukan demi menginginkan kesembuhan anak saya, semenjak pandemi Covid-19 ini saya dan keluarga sudah pasrah,” kata Kokom (ibunda Anisa)
Masih kata Kokom, pengobatan selama pandemi justru tidak pernah dilakukannya lagi karena sulitnya perekonomian keluarga, Anisa hanya terus terbaring dirumah.
Di tempat yang sama Kusnaedi (ayah anisa) menurutnya dalam upaya apapun terus dilakukan agar nantinya Anisa bisa merasakan kesembuhan sakit yang di deritanya.
“Setidaknya ada pencegahan untuk Anisa biar bisa meminimalisir rasa sakit yang di deritanya ,”ucap dengan mata berkaca-kaca.
“Perih banget rasanya saya sekeluarga ketika anak saya Anisa kambuh biaya gak ada, keluarga hanya cukup pasrah dengan keadaan saat ini, semua sudah habis untuk membiayai Anisa. Untuk biaya hidup saat ini saya hanya mengandalkan berjualan jajanan anak-anak,”sesalnya.
Sudah 18 tahun Anisa menderita penyakit Hipertermia yang tidak kunjung sembuh, akibatnya mengalami gangguan pada otak dan sistem saraf hingga mengalami cacat pada tubuh, pihak keluarga Anisa meminta bantuan dan butuh uluran tangan dermawan dan pemerintah setempat.
