5 Menteri Tercatat Hartanya Meningkat Selama Pandemi Covid-19, Kekayaan Menteri KKP Bertambah Rp481 M

Jakarta | lampumerah.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menunjukkan data kekayaan pejabat yang dilaporkan pada periode 2019-2020.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menampilkan data tersebut dalam acara diskusi virtual tentang Laporan Harta Kekayaan (LHKPN) yang disiarkan di YouTube KPK pada 7 September 2021.

Pahala Nainggolan mengungkapkan bahwa dari hasil pengamatan KPK, secara umum harta kekayaan pejabat penyelenggara negara bertambah.

“Kita amati juga selama pandemi setahun terakhir ini, secara umum itu penyelenggara negara 70,3 persen hartanya bertambah. Kita pikir pertambahannya masih wajar,” kata Pahala Nainggolan.

Kendati demikian, ada pula pejabat penyelenggara negara yang tercatat kekayaannya berkurang 22,9 persen.

“Kita pikir ini yang pengusaha yang bisnisnya surut atau bagaimana gitu,” ucapnya.

Pahala menyebut harta kekayaan pejabat penyelenggara negara rata-rata bertambah Rp1 miliar hingga lebih, selama pandemi Covid-19.

Berikut ini 5 Menteri Kabinet Indonesia Maju yang tercatat hartanya meningkat, berdasarkan data LHKPN periode 2019-2020:

1. Menteri Kelautan dan Perikanan – Sakti Wahyu Trenggono

Berdasarkan data dari LHKPN, Sakti tercatat sebagai menteri dengan peningkatan kekayaan paling tinggi dari menteri yang lain.

Pada 2019, kekayaan Sakti tercatat sebesar Rp1.947.253.281.442. Sedangkan pada 2020, kekayaan Menteri KKP itu menjadi Rp2.428.784.082.979.

Kekayaan Sakti meningkat sebesar 24,73 persen atau senilai Rp481.530.801.537.

2. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi – Luhut Binsar Pandjaitan

Pada posisi kedua ditempati oleh Luhut dengan kekayaan mencapai Rp745.188.108.997 pada tahun 2020.

Kekayaan tersebut mengalami peningkatan sebesar 10 persen atau sebesar Rp67.747.603.287, dari yang sebelumnya Rp677.440.505.710 pada 2019.

3. Menteri Pertahanan – Prabowo Subianto

Kekayaan Prabowo Subianto pada 2019 tercatat sebanyak Rp2.005.956.560.835. Sedangkan pada 2020 kekayaan Prabowo sebesar Rp2.029.339.519.335.

Terjadi penambahan kekayaan sebesar 1,17 persen, atau senilai Rp23.382.958.500.

4. Menteri Luar Negeri – Retno Marsudi

Pada 2019 lalu, kekayaan Retno menyentuh angka Rp18.072.415.346. Sedangkan pada 2020, kekayaan Retno mencapai Rp25.549.982.112.

Kekayaan sang menlu meningkat sebanyak 41,38 persen atau setara dengan Rp7.477.566.766.

5. Menteri Keuangan – Sri Mulyani

Harta Sri Mulyani pada 2019 tercatat sebesar Rp47.533.517.726. Kekayaan Sri Mulyani meningkat sebanyak Rp5.780.942.011 (12,1 persen).

Kekayaan Sri Mulyani pada 2020 berdasarkan data LHKPN sebesar Rp53.314.459.737.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *