Bekasi | Lampumerah.id – Sebuah video jalan aspal baru dibangun sangat tipis, dikeluhkan warga penguna jalan, yang dianggapnya aspal tersebut sangat tipis viral di media sosial. Setelah ditelusuri vidio itu diambil di jalan Keramik, Kampung Tanah Baru, Desa Karang Baru, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
Dilihat Lampumerah.id, video berdurasi 1.18 detik itu terlihat aspal yang baru saja selesai dibangun tidak sesuai harapan, aspal yang terlihat tipis dan akan mudah rusak.
Selain itu, ada juga spanduk pengerjaan yang tak jauh dari lokasi. Terlihat tulisan kegiatan pekerjaan peningkatan jalan lingkungan dengan nilai anggaran Rp. 304.943.600.00, dari Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertahanan, bersumber dari APBD 2025.
Salah satu warga dan juga aktivis sosial, Dwi Azhar mengatakan proyek itu selesai sekitar 5 hari yang lalu, menurutnya proyek peningkatan jalan lingkungan itu asal-asalan dan ada kejanggalan.
“Dengan anggaran yang digelontorkan begitu besar tapi seperti alakadarnya, aspalnya tipis, kita lihat beberapa bulan ini akan terkelupas tidak, dugaan saya aspal ini gak akan bertahan lama,” kata Dwi Azhar pada Selasa (10/6/2025).
Dia mengatakan, jalan itu merupakan salah satu fasilitas kampung Tanah Baru dimulai dari RT 01 sampai RT 05, setelah melihat kondisi proyek jalan itu hanya sampai RT 03.
“Dimana terpampang jelas pada papan proyek bahwa pengerjaan ada 3 titik dari mulai RT 01 03 sampai 05 tapi kenyataan nya hanya sampai titik RT 03, ini satu pertanyaan besar dan muncul dugaan adanya pengurangan aspal,”ujarnya
Dia menduga proyek tersebut sarat akan terjadinya penyelewengan atau terjadinya mark up anggaran yang cukup besar sehingga pekerjaan tidak melihat pada aspek kualitas.
“Dengan dasar itu kami selaku pemuda yang masuk dalam organisasi Karang Taruna akan membuat laporan ke Bupati Bekasi, Kejari Cikarang, Inspektorat dan BPK,”kata Azhar Sekertaris Karang Taruna Desa Karang Baru.
“Jangan sampai ada yang mengambil momentum dan menguntungkan pribadi pada saat terjadinya efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah pusat sampai tingkat daerah,”kata dia.
