Curhat Siswi-siswi di Sumedang Saat Pandemi Covid-19: Sekolah Baru Masuk, Tiba-tiba Lulus Saja

Sumedang | Lampumerah.id -Pandemi Covid-19 telah mengubah cara hidup banyak orang, termasuk cara belajar siswa-siswa sekolah.

Di Sumedang tak terkecuali. Siswa-siswa belajar dari jarak jauh menggunakan jaringan internet dan aplikasi pada handphone.

Mereka belajar dari rumah. Satu siswa dengan siswa lainnya tak bertemu langsung. Begitu juga dengan guru mereka.

Kondisi ini dianggap enak oleh sejumlah siswi di Jatinangor, Sumedang.

Meski enak karena belajar dalam keadaan santai, para siswi mengeluhkan mereka tak begitu akrab dengan teman-teman satu sekolah, bahkan dengan teman sekelas.

“Enaknya belajar sambil tiduran, tapi selama sekolah hampir tiga tahun, bertemu teman dan guru hanya satu semester,” kata Nesya Putri Gunawan (17), siswi SMK Bhakti Nusantara yang sedang menjalani praktik kerja lapangan (PKL) di Kantor Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (19/10/2021).

Menurutnya, tidak berjumpa dengan teman adalah kerugian yang besar.

Bukan hanya tidak bisa bersenang-senang bermain sepulang sekolah, tapi juga tak punya jejaring pertemanan yang luas.

“Sekolah baru masuk tiba-tiba lulus saja, begitu cepat,” katanya.

Siswi lain yang juga sedang PKL, Nida Nadila Apriliani (17), mengatakan, belajar di rumah memang enak, tapi kendala jaringan internet selalu membuat jengkel.

“Kalau ada tugas atau belajar melalui aplikasi video konferensi, sering putus-putus jaringan internetnya sehingga belajar tidak efektif,” katanya di tempat yang sama.

Nisa bersyukur kini bisa sekolah lagi dalam arti sebenar-benarnya sekolah, yakni datang ke lokasi sekolah.

Sebab, hanya dengan itu dia merasa benar-benar sekolah.

“Alhamdulillah bisa sekolah lagi seperti dahulu.”

“Harapan saya pandemi segera selesai sehingga semua pelajar bisa kembali ke sekolah dan belajar dengan efektif,” kata siswi kelas 3 SMK itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *