Depresi, Ayah Asal Tasikmalaya Tinggalkan Anak Umur 2 Tahun di Sebuah Warung di Malangbong Garut

Garut | Lampumerah.id – Seorang anak berusia 2 tahun berjenis kelamin laki-laki ditinggalkan oleh ayahnya di sebuah warung di Desa Cilampuyang, Kecamatan Malangbong pada Senin sore, 6 September 2021.

Pemilik warung bernama Tati (50), sempat kebingungan karena ayah anak tersebut tak kunjung kembali. Tati pun lantas melaporkan peristiwa itu ke Polsek Malangbong.

Muhammad Fauzan (33), relawan Tagana Malangbong menyebut jika balita tersebut kini sudah berada di Polsek Malangbong. Ayah dan anak itu datang ke Malangbong dari Desa Sirnagalih, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya.

“Jadi ayahnya itu setelah sampai di warung bilang nitip anaknya ke pemilik warung. Terus dia pergi begitu saja,” ungkap Fauzan saat dihubungi, Senin, 6 September 2021.

Menurut Fauzan, ayah anak tersebut ditemukan di Limbangan. Dari keterangan yang didapatkannya, Fauzan menyebut jika ayah anak tersebut depresi sehingga meninggalkan anaknya begitu saja.

“Awalnya ada pertengkaran di rumah melibatkan orang tua si anak. Ayahnya seperti depresi dan bawa anak itu dan dititipkan di sebuah warung di Malangbong,” tambahnya.

Saat ini, keluarga anak tersebut sudah berada di Polsek Malangbong. Terkait luka yang dialami anak tersebut, fauzan menyebut jika anak itu terjatuh saat orang tuanya bertengkar.

Kapolsek Malangbong, AKP Zainuri mengatakan, jika ayah anak tersebut mulanya ingin membawa anaknya ke Puskesmas setelah terjatuh.

Namun bukannya dibawa ke Puskesmas di Tasikmalaya, ayah anak itu malah membawa ke Malangbong.

Ayah tersebut lalu datang ke Polsek Limbangan untuk mencarinya. Anggota Polsek Limbangan lalu memperlihatkan foto anaknya.

“Keluarganya sudah datang setelah mendapat kabar dari media sosial. Sebut jika ayah anak ini stres,” kata Zainuri.

Ayah anak itu saat ini berada di Polsek Limbangan. Dari keterangannya, ia lupa daerah tempat anaknya terakhir ditinggalkan.

“Ayahnya kelihatan depresi waktu ditanya dimana anaknya. Saat ditunjukan fotonya, baru dia membenarkan jika itu anaknya,” ucapnya.

Menurut Zainuri, kedua orang tua anak itu mengalami depresi karena masalah rumah tangga. Pihak keluarga pun sudah berada di Polsek Malangbong untuk dimintai keterangan.

“Ayahnya lagi dijemput dari Limbangan untuk dibawa ke sini,” tambahnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *