GRESIK | lampumerah.id – Direktur Utama Pupuk Indonesia (PI) Rahmat Pribadi mengaku kagum, sekaligus memuji Petrokimia Gresik yang mampu menggandeng UMKM sehingga bermanfaat bagi masyarakat.
“Saya kagum dengan Petrokimia Gresik, karena bisa membina UMKM sehingga bermanfaat bagi masyarakat, terutama sekitar pabrik,” ujar Dirut PI Rahmad Pribadi usai membuka basar makanan di pelataran Masjid Nurul Jannah Petrokimia Gresik, Selasa (19/3) sore.
Menurut Rahmad, basar makanan di Petrokimia Gresik ini bisa dipakai sebagai Role Mode untuk perusahaan pupuk di bawah holding Pupuk Indonesia yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Minggu depan saya ke anak perusahaan lain, konsep seperti di Petrokimia Gresik akan saya terapkan di sana. Tujuannya agar masyarakat merasa ikut memilik pabrik,” ujar Rahmad Pribadi.
Sebelumnya, dengan didampingi istri serta Dirut Petrokimia Gresik Dwi Satriyo dan istri, serta jajaran petinggi PG, Rahmad Pribadi berkeliling di seluruh stan yang mengikuti kegiatan tersebut.
Di setiap stan, Rahmad Pribadi dan istri selalu membeli makanan yang dijajakan. Terutama makanan khas Gresik, langsung dibelinya.
Beberapa kuliner khas Gresik, yang terlihat diborong Dirut PI, di antaranya Nasi Krawu, Lontong Romo, Martabak Usus, Arang Arang Kambang.
Sejumlah makanan lainnya juga dibeli tanpa ditawarnya. Seperti Sempol, Dawet Blauran, Dimsum dan makanan Home Made UMKM setempat lainnya.
Menanggapi pujian Dirut Rahmad Pribadi, Dirut Petrokimia Gresik Dwi Satriyo dengan merendah mengatakan bahwa stan yang ada ini kebanyakan adalah UMKM binaan Petrokimia Gresik yang tergabung dalam Lontar.
Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, selalu berusaha menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar pabrik.
“Salah satunya melalui pembinaan UMKM Lontar, dimana kami selain membantu modal, pemasaran juga memberi pelatihan-pelatihan sesuai dengan kebutuhan anggota Lontar,” ujar Dirut Satriyo.
Sementara itu, Sekretaris Kelurahan Tlogopojok Kecamatan Gresik, Santi yang ikut menjaga stand Lontar Tlogopojok mengaku senang karena wilayahnya masuk dalam UMKM Lontar.
“Kita menawarkan banyak kuliner, yang paling khas Gresik adalah Arang-Arang Kambang,” ujar Santi bersemangat.
Seorang pengunjung basar, Akmal yang sengaja jauh-jauh datang dari Ujungpangkah, mengaku senang bisa menikmati beragam kuliner.
“Terutama kuliner khas Gresik, seperti Martabak Usus yang cocok buat takjil berbuka puasa,” ujarnya. (san)
