GRESIK | lampumerah.id – Masih dalam momen Hari Sumpah Pemuda 2024, Petrokimia Gresik berkontribusi di
bidang pendidikan, sebagai salah satu prioritas program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN.
Sejumlah program magang untuk mahasiswa yang di Petrokimia Gresik antara lain, Mahasiswa Magang Bertalenta (Magenta), Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Pendidikan Vokasi D1, program Link and Match, dan beberapa program magang lainnya.
“Dalam penyelenggaraan program ini, Petrokimia Gresik juga bekerja sama dengan stakeholder,” ujar Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Robby Setiabudi Madjid di momen Hari Sumpah Pemuda, Selasa (29/10).
Khusus Magenta, kata Robby, perusahaan berkolaborasi dengan Kementerian BUMN, Forum Human Capital Indonesia (FHCI), dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
“Magenta dilaksanakan tahun 2019, dan kami telah memfasilitasi sebanyak 534 mahasiswa dari berbagai perguruan di Indonesia,” tambah Robby.
Untuk program MBKM, Petrokimia Gresik bekerja sama dengan Kemendikbud Ristek dan sejak tahun 2021 perusahaan telah melakukan pembinaan kepada 339 mahasiswa.
“Kedua program ini dijalankan dalam periode enam bulan untuk satu batch-nya. Di akhir magang, seluruh peserta mendapatkan sertifikat magang industri dan dapat mengonversikan kegiatan magang dengan mata kuliah, atau menyesuaikan kebijakan perguruan tinggi,” ujarnya.
Program lainnya adalah magang khusus, bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI).
Program ini adalah Pendidikan Vokasi D1 dengan menggandeng Politeknik ATI Makassar dan Politeknik APP Jakarta, total ada 313 mahasiswa yang telah mengikuti program ini.
Petrokimia Gresik juga memberikan perhatian bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) melalui program “Link and Match” dengan menyesuaikan. kurikulum SMK, yang sudah dinikmati 299 siswa.
“Kami juga memiliki program magang reguler, dengan jumlah peserta magang reguler di Petrokimia Gresik sebanyak 95 mahasiswa,” kata Robby. (san)
