Bekasi | Lampumerah.id – Di tengah genangan air yang merendam permukiman warga di Kampung Keramat, Desa Karangbaru, Kecamatan Cikarang Utara, puluhan pemuda Karang Taruna Desa Karangbaru turun tangan membantu warga terdampak banjir pada Sabtu (01/11/2025).
Mereka tidak hanya mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman, tetapi juga membagikan ratusan logistik seperti roti dan air mineral kepada korban banjir yang masih bertahan di rumah maupun di lokasi pengungsian.
Ketua Karang Taruna Desa Karangbaru, Muhamad Alfian, mengatakan bahwa pihaknya bersama para pemuda desa bergerak membantu warga yang terdampak banjir akibat meluapnya Kali Cikarang.
“Air mulai naik sejak siang. Banyak warga yang belum sempat masak karena dapur terendam. Jadi kami berinisiatif membagikan makanan siap saji dan air minum agar mereka tetap bisa bertahan,” ujar Alfian kepada Wartawan
Ia menjelaskan, bantuan tersebut berasal dari swadaya anggota Karang Taruna yang peduli terhadap kondisi warga. Meski sederhana, ia berharap aksi tersebut dapat meringankan beban masyarakat yang kesulitan memenuhi kebutuhan dasar akibat banjir.
“Ini merupakan bentuk aksi sosial nyata yang kami lakukan sebagai pemuda di tengah kondisi saudara-saudara kita yang tertimpa musibah,” ujarnya.
Selain bantuan makanan, Karang Taruna juga mendirikan tenda darurat di lokasi terdampak untuk menampung warga yang mengungsi sementara.
Menurut Alfian, genangan air dengan ketinggian 40 hingga 60 sentimeter melanda sejumlah RT di Desa Karangbaru, terutama di RT 05/01 dan RT 06/01. Air perlahan naik setelah hujan deras mengguyur wilayah hulu dan debit Kali Cikarang meningkat.
Selain menyalurkan bantuan, para pemuda Karang Taruna juga membantu evakuasi warga lanjut usia dan anak-anak ke tempat yang lebih aman. Mereka bekerja sama dengan pemuda lokal lainnya untuk memantau kondisi debit air yang masih berpotensi naik jika hujan kembali turun.
Alfian berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi banjir tahunan yang kerap melanda kawasan tersebut.
“Kami berharap ada perbaikan drainase dan normalisasi kali. Jangan sampai setiap hujan deras, warga terus jadi korban,” pungkasnya.


