Jakarta |lampumerah.id

Pandemi Covid 19 yang hampir 2 Tahun ini menyerang Indonesia bahkan dunia telah memakan korban nyawa cukup banyak dan berdampak ke sektor ekonomi,sosial,budaya juga pariwisata.Melihat hal ini pemerintah Indonesia khusus nya presiden Joko widodo berupaya memberantas pandemi dengan memberikan vaksinasi 1,vaksinasi 2 dan kini menambahkan lagi dengan dosis tambahan yaitu Booster.

Sempat manjadi polemik dan pertanyaan,sejumlah Dokter pun ikut mengedukasi penting nya penambahan dosis Booster,Dr Ilham Ahmadi SpDp yang bertugas sebagai dokter Penanggung jawab pasien Covid di RSUD Balaraja Tangerang mejelaskan”ya Virus Covid ini terus bermutasi sehingga menimbulkan varian baru,kini varian omnicorn sebelum nya delta,tapi varian ini resiko kematian lebih kecil dari varian delta,karena kita telah di vaksin 1 dan 2.”papar nya saat di wawancarai di Walang Corner,Jakarta Utara(10/3/2022).

“Karena varian virus Covid ini terus bermutasi maka pemerintah menganjurkan penambahan dosis booster mulai dari usia 6 Tahun,lansia dan komorbit karena mereka ini lah yang sangat rentan akan omnicorn.”lanjut nya. .

Dokter Specialis penyakit dalam ini pun memaparkan Penting nya tambahan dosis booster untuk penambahan imunitas dan antibodi.

“Ya penambahan dosis ini sangat lah penting karena virus omnicorn lebih mudah menularkan ke orang lain,ia seperti flu biasa tapi Flu,batuk pilek dan demam ini masuk ke katagori Covid 19 varian omnicorn,demi penambahan imun dan anti body.”terangnya kembali.

DKI Jakarta telah mencapai target vaksinasi warga nya di angka 120% warga nya yang telah di vaksin dan ini sebagai contoh untuk wilayah daerah lain agar seluruh warga negara Indonesia telah di vaksin dan herd imunity terpenuhi