Sidoarjo | Lamer.id – Ditinggal pulang kampung ke luar kota, selama libur panjang Imlek. Rumah Ketua Bawaslu Sidoarjo yakni Haidar Munjid yang berada di Desa Pademonegoro RT. 15, RW. 04 Kec. Sukodono, Kab. Sidoarjo, dibobol maling.
Untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut dari pihak berwenang, korban langsung melaporkan kejadian itu ke polisi. Akibat peristiwa itu korban mengalami kerugian puluhan juta.
Ketua Bawaslu Sidoarjo, Haidar Munjid menceritakan awal mula pembobolan yang terjadi di rumahnya yang berada di Desa Pademonegoro, Sukodono itu. Sebelumnya jauh-jauh hari keluarganya, sudah berencana akan pulang kampung ke Lamongan. Saat libur panjang Imlek selama tiga hari dan berangkat Jumat (12/02/21), sekitar pukul 10.00 wib.
“iya sekeluarga kemarin, Pulang kampung ke Lamongan,” katanya, Senin (15/02/21).
Saat ditinggal, rumah dalam keadaan kosong, pintu dan jendela pun juga dalam keadaan tertutup. Namun lampu penerangan dalam keadaan menyala.
Dan Minggu kemarin (14/02/21) sekitar jam 17.00 wib, korban Haidar Munjid bersama keluarga pulang ke rumah. Begitu masuk kedalam rumah, melihat pintu belakang rumah kondisi terbuka. Dan pintu kamar juga terbuka terlihat ada bekas congkelan.
“Isi lemari pun dalam kondisi acak-acakan,” ucapnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata perhiasan emas milik istrinya hilang. Diantaranya 4 buah cincin, 4 buah gelang, 3 untai kalung emas, 3 lempeng emas Antam. Beserta surat-surat perhiasan tersebut. Ada uang tunai sebesar Rp 4 juta rupiah, juga dihilang.
“Kerugian diperkirakan Rp 35 juta,” ungkapnya.
Kejadian itu sudah sudah dilaporkan ke pihak kepolisian, untuk mendapatkan tindak lanjut. Dan petugas dari Polresta Sidoarjo sudah melakukan olah TKP di rumah korban.
Ketua Bawaslu itu pun berharap, supaya perkara pembobolan itu cepat terungkap.
“Semoga cepat terungkap, siapa pelakunya,” harapnya.
Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo Ipda Tri Novi Handono membenarkan jika laporan korban atas nama Haidar Munjid sudah diterima. Dan sekarang sudah proses penyelidikan petugas.
“Iya laporan sudah di terima, sekarang dalam proses penyelidikan,” tukasnya.