GRESIK | lampumerah.id – Menyambut musim tanam yang dimulai Bulan April 2025, Petrokimia Gresik per 25 Maret 2025 telah menyiapkan stok sebanyak 431.852 ton pupuk bersubsidi Nasional.
“Dengan persediaan ini, Hari Raya Lebaran tidak akan mempengaruhi pemenuhan kebutuhan pupuk petani. Apalagi saat ini ,” ujar
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo memastikan, menyambut musim tanam kedua 2025, pihaknya menjamin stok pupuk sebaik mungkin.
‘Stok pupuk yang kami sediakan, pupuk Urea sebanyak 68.314 ton, NPK 347.756 ton, dan pupuk Organik 15.782 ton atau sesuai bahkan lebih, dari ketentuan minimum yang dipersyaratkan pemerintah,” ujar Dwi Satriyo melalui rilis yang diterima redaksi.
Selain stok pupuk, kata Dwi Satriyo, pihaknya juga telah merancang sistem distribusi pupuk dengan baik dalam menghadapi musim tanam.
“Selama libur lebaran, kegiatan operasional pabrik akan tetap berjalan dengan optimal. Ini untuk memenuhi kebutuhan pupuk nasional menjelang musim tanam,” tambahnya.
Dwi Satriyo menjamin, proses distribusi pupuk bersubsidi tidak akan terdampak oleh kebijakan pembatasan angkutan barang yang diterapkan Pemerintah. Karena pupuk masuk kategori kebutuhan pokok yang dikecualikan dari pembatasan operasional angkutan barang.
“Truk-truk yang mengangkut pupuk bersubsidi dan nonsubsidi dapat menyalurkan pupuk ke berbagai daerah di Indonesia. Kebijakan ini sejalan dengan program prioritas pemerintah di bidang ketahanan pangan,” tegasnya.
Dwi Satriyo meminta petani tidak perlu khawatir dengan adanya libur Lebaran. Sebaliknya, ia berharap petani mengoptimalkan stok yang disiapkan dalam rangka meningkatkan hasil panen, untuk mendukung swasembada pangan nasional.
Apalagi penebusan pupuk sekarang lebih mudah. Cukup menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), petani sudah bisa melakukan penebusan.
“Stok pupuk bersubsidi ini sudah siap untuk didistribusikan ke kios-kios, dan petani terdaftar sudah bisa melakukan penebusan pupuk bersubsidi sesuai dengan alokasi,” pungkas Dwi Satriyo.