Lampumerah.id, Jakarta – Dahlia Zein mantan aktivis juga pengamat politik menyoroti Aksi Massa Demo ,yang beberapa hari ini terjadi di Jakarta dan di berbagai daerah. Rabu, 02/9/2025.
Dahlia mengatakan kekecewaan terhadap rakyat yang tidak bersalah atau sekedar ikut-ikutan justru terkena hukuman.
“Saya mengutuk tentang Aksi Penjarahan- penjarahan yang terjadi, saya mantan aktifis tapi juga tidak setuju dengan adanya Aksi Penjarahan dan pengrusakan fasilitas umum di semua wilayah,” jelasnya saat dikonfirmasi wartawan. Rabu, 02/9/2025.
Menurut Dahlia seharusnya DPR menerima aspirasi rakyat akan datang ke rumah mereka. Lalu tidak akan terjadi hal- hal seperti ini kalau Para Wakil Rakyat bisa menerima kehadiran mereka.
“Sebagai Parlement entah itu wakil atau ketua DPR RI harusnya ada inisiatif menemui Aksi Massa pastinya mereka akan lebih bisa mendengarkan jadi gak meluas,” dengan nada geram.
“Kenapa di sini saya melihat adanya pembiaran aksi massa terjadi dan makin meluas, Ada apakah…??? Apa memang Ada yang menunggangi atau dalang,” grutunya.
Dahlia tegaskan agar Presiden RI segera bentuk team khusus untuk menyelidiki secara terbuka ,Dan perlu di ingat bentuk Negara kita ini DEMOKRASI Bukan DEMOCRAZY,” jelasnya.
“Para Menteri-menteri Kabinet Merah Putih untuk mengambil suatu keputusan baik tentang Pajak, Perbankkan, dan tanah juga sebagainya harus ada pertimbangan ulang bila akan melakukan prosedur libatkan orang-orang yang berkompeten atau ahli dibidangnya,”. Katanya.
Lanjutnya, pemerintah untuk segera sikapi aspirasi rakyat dan sudahilah Gaya-gaya elit, tingkatkan Kinerja jangan terlalu banyak buat kebijakkan atau keputusan yang mana membuat rakyat tertindas, juga seringlah berdialog bukan hanya pada konstituen di dapil , ada tamu terima, biar Rakyat ga sakit hati.
Lebih lanjut Dahlia berharap pemerintah Lembaga Legislatif, Yudikatif dan Eksekutif yang memilih itu adalah rakyat jangan sakiti mereka karna mereka adalah raja kalian “POPULI VOX DEI” apabila mereka sakit hati dan ada yang menyulutnya karena kebutuhan maka akan ada aksi “KEDAULATAN RAKYAT”. Untuk aparat harusnya lebih menjaga nilai- nilai Jiwa Bhayangkara, mengayomi Rakyat, jangan kalian Pukuli sembarang orang.
” Walaupun ada Perintah Komandan kalian tetap ingat Tuhanmu, jangan pukul pendemo, lebih baik damai, siapa tau di sana ada sepupumu keponakanmu bahkan anakmu, janganlah arogansi kalian digaji juga oleh Rakyat seragam kalian itu untuk menunjukkan dedikasimu. Kepada janji serta sumpahmu bukan aroganmu,” tutup Dahlia.
(Titik)