GRESIK | lampumerah.id – Karnaval kreasi dengan keliling dusun sejauh 2 Km, memeriahkan acara Sedekah Bumi Dusun Mojotengah, Desa Mojotengah, Kecamatan Menganti, Minggu (8/9) sore.
Berbagai kreasi seperti gunungan tumpeng hasil bumi, ogoh-ogoh hewan dan berbagai karakter serta seni budaya ditampilkan dalam karnaval, yang mendapat antusias warga.
Bahkan Kepala Desa (Kades) Mojotengah Suharsono bersama istri turut memeriahkan karnaval dengan menaiki kereta kencana. Kehadiran keduanya mendapat sambutan warga, yang sudah menunggunya di rute yang dilewati karnaval.
“Filosofi dari naik kereta kencana, simbol seorang taja atau pemimpin yang ingin melayani rakyatnya sebaik mungkin,” ujar Suharsono.
Kades Suharsono menuturkan, pelaksanaan sedekah bumi in bagian dari menjaga tradisi leluhur dan diadakan 7 hingga 8 September 2024.
“Gelaran sedekah bumi di Dusun Mojotengah ini biasanya diadakan setiap bulan 8, 9 atau 10. Tapi berdasarkan hasil musyawarah, untuk tahun ini diadakan di bulan September,” katanya.
Sebelum karnaval, di hari Sabtu diadakan “Mojotengah Bersholawat”, dengan penceramah Gus Jenggot dari Surabaya.
Sedangkan di hari kedua, selain karnaval kreasi, tumpeng hasil bumi juga diarak dan dibagi-bagikan kepada warga.
“Sebagai penutup rangkaian sedekah bumi, Minggu malam ada Campursari “Kembange Jagat” bersama dalang Ki Didik Sasmito,” ujarnya.
Kades Suharsono berharap, dengan sedekah bumi ini selain menunjukan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, juga untuk memupuk kerukunan dan kegotong-royongan warga Dusun Mojotengah.
“Semoga berkah sedekah bumi ini, warga dijauhkan dari segala marabahaya dan dilancarkan rejekinya,” harapnya. (san)
