GRESIK | lampumerah.id – Pemerintah Desa Mojopetung Kecamatan Dukun terus berupaya memberantas kemiskinan di wilayahnya.
Upaya tersebut,, rupanya mendapat perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan memberikan progam Jatim Puspa.
Sebanyak 45 warga Desa Mojopetung, yang awalnya penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH), kini mendapatkan bantuan modal berupa barang senilai Rp 2.500.000.
Karena merasa sudah mampu dan ekonomi keluarga membaik, mereka memutuskan untuk keluar dari program PKH.
Secara simbolis, penyaluran bantuan itu dihadiri Kabid Pemberdayaan Usaha Ekonomi Desa Dinas PMD Jatim Endah Binawati serta Kadis PMD Gresik Abu Hasan.
Salah satu penerima manfaat, Muadafun mengaku bersyukur bisa mendapatkan tambahan .berupa alat serta bahan yang dibutuhkan dalam berjualan mi ayam.
“Tentu bantuan modal ini sangat berharga bagi kami, semoga usaha yang saya rintis bisa maju,” katanya ketika ditemui di Balai Desa Mojopetung, Dukun, Selasa (13/8).
Kepala Desa Mojopetung, Mohammad Nasihan mengaku program ini sangat membantu para ibu-ibu di wilayahnya untuk merintis usaha.
“Yang mendapat program ini graduasi PKH, jadi mantan penerima PKH diberi modal untuk usaha di rumah masing-masing sehingga nantinya bisa mandiri,” katanya.
Hadirnya program ini, kata Nasihan, merupakan upaya pemerintah desa dalam rangka mengentaskan kemiskinan secara berkelanjutan.
Dia berharap, bantuan yang disalurkan ini sebagai pelecut semangat untuk berwirausaha sehingga menjadikan keluarga sejahtera serta mandiri.
“Harapan saya agar ibu-ibu ini bisa mandiri dan bisa mengembangkan usahanya,” ujarnya.
Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Ekonomi Desa Dinas PMD Provinsi Jatim, Endah Binawati menerangkan, Jatim Puspa merupakan program Pemprov Jatim dalam rangka menjadikan ibu-ibu berdaya.
“Pada penerima manfaat diberikan modal berupa barang serta alat untuk usaha, misalnya toko kelontong maka kami beri lemari beserta isinya seperti gula, minyak, dan lain sebagainya. Disesuaikan dengan pengajuannya,” ujarnya. (san)