Jakarta |lampumerah.id
Rencana pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Antara(FPSA) oleh pihak Sarana Jaya di Malaka Bulak Rorotan,Jakarta Utara mendapat penolakan pedas dari warga setempat dengan lakukan unjuk rasa di sepanjang jl Rorotan,Cilincing Jakarta Utara(20/2/2022).
Dengan membawa spanduk yang berisikan penolakan dan petisi warga menolak rencana FPSA , peserta aksi dari forum masyarakat “Yunus menyampaikan kami selaku warga masyarakat sangat menolak rencana pembangunan FPSA (Fasilitas Pengolahan Sampah Antara), karena jika dilihat segi kesehatan pastinya lingkungan kita akan tercemar baik udaranya ataupun lingkungan sepeti tanah dan air.
Jika dibangun Pabrik parfum kami warga tidak akan menolak namun jika lingkungan kami dibangun tempat pengolahan sampah pasti anak anak kami akan mengalami dampaknya
.”terangnya.
Ketua Forum Masyarakat Alamsyah juga mengatakan”kami atas nama warga di sini menolak keras rencana tersebut selain akan mencemari lingkungan dampak dari lokasi tempat pembuangan Sampah sangat dirasakan oleh warga masyarakat. Pertama penurunan kualitas kecerdasan pada anak kita rusak nya sanitasi air dan tanah dan aroma tak sedap akan kami dapat kan setiap harinya,ini sangat mengganggu kehidupan kami sehari-hari,intinya jangan ada Pabrik sampah di sini.”tegas nya.
“Kami minta kepada pihak PD Sarana Jaya agar rencana ini di batalkan saja melihat di sini dekat sekali dengan pemukiman warga.”pungkasnya.