Foto: Istimewa
Rektor Herman Sasongko memaparkan perkembangan UISI.
GRESIK | lampumerah.id – Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) Gresik, akan membuka program studi S1 Kedokteran.
Pelaksanaan program ini akan bekerjasama dengan Rumah Sakit Semen Gresik.
Wakil Rektor II UISI, Dr. Leo Herlambang mengatakan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan pengajar, fasilitas, dan legalitas untuk pembukaan prodi kedokteran ini.
Wakil Rektor I, Prof. Fahimah Martak menambahkan, UISI diproyeksikan mendapatkan hibah Kampus Merdeka Belajar dari Kemendikbud dengan total proyek mencapai Rp 1.7 Miliar.
Pada bidang riset dan pengabdian masyarakat, kata Fathimah, hibah yang diterima UISI naik 230 persen di tahun 2021.
“Tahun ini, UISI juga dipercaya menjadi tuan rumah kompetisi nasional dari Pusat Prestasi Nasional Kemendikbud yaitu Kompetisi Bisnis, Manajemen, dan Keuangan (KBMK),” ungkap Fahimah.
Sementara Rektor UISI, Prof. Dr.Ing. Herman Sasongko mengatakan meski dua tahun pandemi perkuliahan dilakukan secara daring namun UISI terus berprogres dalam pengembangan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Terbukti UISI mampu melesat ke peringkat 53 dari urutan semula 101, di bidang kemahasiswaan secara nasional di tahun 2021yang dilakukan secara nasional oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjen Belmawa) Kemenristek DIKTI.
“Di tahun ini, jumlah prestasi mahasiswa di ajang nasional dan internasional bergengsi semakin naik. Seperti juara KMI Awards dan juara 1 Moonsoonsim Internasional,” papar Herman.
Didirikan 11 Mei 2013 dengan nama Sekolah Tinggi Manajemen Semen Indonesia, UISI telah resmi berusia 9 tahun pada 2022 ini.
Berbagai strategi telah disiapkan, seperti pembangunan fasilitas baru: virtual lab, co working space wiragraha, dan lab bisnis kampus C dan penyiapan pembukaan program studi S1 Pendidikan Kedokteran.
“UISI akan memperingati dan merayakan dies natalis ke-9,” kata Prof. Dr.Ing. Herman Sasongko, Rektor UISI. (san)