Presiden Prabowo Puji Kontribusi Muhammadiyah Bagi Sejarah Bangsa

Kupang l lampumerah.id – Presiden Prabowo Subianto membuka sidang Tanwir Muhammadiyah di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Dalam sambutanya, Presiden  melontarkan banyak pujian terhadap perjalanan ormas yang banyak melahirkan tokoh dan pemimpin bagi bangsa ini. Suasana pun mencair penuh riuh gelak tawa dari sambutan para hadirin.

“Kalau saya undang partai untuk koalisi, saya minta calon terbaik mereka, gak tanya-tanya itu Muhammadiyah atau bukan. Tapi sesudah dilantik ada yang bisik-bisik itu Muhammadiyah, Pak,” kata Prabowo saat berbicara di Tanwir bertempat di Universitas Muhammadiyah Kupang.

Setelah dihitung nya, lanjut Prabowo, wow.. Muhammadiyah nya… saya juga baru tahu Budiman Sujatmiko ini alumni SMA Muhammadiyah Yogyakarta,” lontar Prabowo, membuat hadirin gerrr tertawa.

Presiden mengatakan, memang Muhammadiyah ada di mana-mana. Ada yang di kiri, ada yang di kanan, ada yang di tengah….

Menurutnya…. Pemimpin Muhammadiyah kreatif. Mengundang tokoh dan pejabat dan tadi diumumkan baru saja ground breaking rumah sakit (RS Muhammadiyah di Kupang). ”Waduh PR lagi untuk aku ini…” celetuknya.

”Tapi kita mendukung. Karena pendidikan dan kesehatan kunci kebangkitan suatu bangsa. Peran Muhammadiyah sangat tepat. Kalau tidak salah, hitungan terakhir memiliki 167 perguruan tinggi, 126 rumah sakit, 231 klinik, 5.345 sekolah/madrasah, 440 pesantren, dan jaringan organisasi,” tuturnya.

”Dan membeli gedung di Spanyol…. di Madrid… diubah jadi masjid. Luar biasa,” tandas Presiden Prabowo.

Banyak tokoh, banyak sekali di antara mereka yang berhubungan dekat dengan Muhammadiyah. Apakah pengurus atau lulusan universitas atau SMA Muhammadiyah. ”Ini bukti keberhasilan organisasi Muhammadiyah sebagai organisasi dakwah dan organisasi pendidikan dan kesehatan,” katanya.

Dia menuturkan, presiden RI pertama dan kedua juga warga Muhammadiyah. Presiden Sukarno pernah jadi pengurus Muhammadiyah, Ibu Fatmawati juga keluarga pimpinan Muhammadiyah Bengkulu.

Pak Harto juga warga Muhammadiyah. Lulus SD dan SMP Muhammadiyah. ”Waktu beliau presiden membentuk kabinet banyak kawan-kawan mengeluhkan kok Pak Harto memilih Muhammadiyah banyak sekali. Saya juga begitu dituduh milih Muhammadiyah banyak sekali,” gurauan Presiden Prabowo mengundang tawa lagi.

Ini keberhasilan Muhammadiyah mendidik kader-kader sehingga ada di mana-mana.

Dikatakan, kami di TNI tidak lupa Panglima Besar TNI pertama seorang kepala sekolah SMA Muhammadiyah Purwokerto.

”Berarti pengaruh Muhammadiyah selain dakwah, juga menanamkan cinta tanah air. Jenderal Sudirman bukan lulusan akademi militer, tidak ikut Sesko di mana pun, tapi berhasil memimpin perang kemerdekaan, dan menang,” tandasnya.

Presiden Prabowo melihat ucapan, pidato Jenderal Sudirman adalah ungkapan dan pemikiran seorang pemimpin militer yang tak kalah dengan pemimpin militer dunia sepanjang sejarah.

”Meskipun hanya kepala sekolah tapi pasti mendalami, belajar, membaca, secara otodidak sehingga mampu memimpin perjuangan,” ujarnya.

Menjadi pemimpin dalam kancah krisis, perang, sambung Prabowo, itu masalah hidup dan mati. Kalah itu mati atau dipermalukan atau dijajah.

”Kita tidak menghendaki perang. Saya mantan jenderal mengerti apa itu pertempuran. Perang itu destruktif. Ibarat pohon butuh waktu 20 tahun untuk tumbuh, hanya 15 menit untuk ditumbangkan,” terangnya.

Dijelaskan, negara, masyarakat, desa, kota, provinsi butuh ratusan tahun untuk berdiri, berkembang, hancur dalam beberapa saat dalam perang.

Karena itu dia meminta terus berjuang, memimpin dengan mengajak, mari kita belajar dari sejarah, waspada, mari kita galang persatuan, hindari perpecahan, konflik.

”Saya yang berterima kasih diundang di sini karena saya merasa bukan hanya kehormatan tapi penting berbicara kepada tokoh Muhammadiyah.

Selamat dan terima kasih saya ucapkan kepada
Muhamadiyah untuk terus berbakti kepada bangsa dan rakyat, teruskan apa yang selama ini diperjuangkan dan menghadirkan kebaikan untuk semua,” tutup Prabowo disambut tepuk tangan  riuh. (Foto: Sekpres. Dari berbagai sumber)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru