Sidoarjo l Lampumerah.id – Peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) ke 61 kali ini. Mengambil tema “Remaja Sehat Bebas Anemia”. Acara tersebut bertujuan agar pengetahuan dan dukungan serta peran aktif masyarakat tentang kesehatan gizi, supaya terus meningkat.
Acara dibuka oleh Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali S.IP, di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo, Selasa (16/03/21).
Dalam sambutannya Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor menyampaikan bahwa pembangunan kesehatan merupakan investasi utama dalam membangun sumberdaya manusia di Indonesia, yang bisa diartikan bahwa kebutuhan yang paling mendasar adalah kesehatan.
“Untuk itu pada peringatan HGN tahun 2021 merupakan momentum penting dalam menggalang kepedulian dan meningkatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bersama membangun gizi menuju bangsa sehat dan berprestasi,” paparnya, Selasa (16/03/21).
Untuk merealisasikan semua itu, adalah tanggung jawab lintas sektor. Dan harus bersama-sama melakukan langkah strategis memperbaiki status gizi masyarakat dengan menurunkan stunting ( kekurangan gizi) yang saat ini ada pada angka 24.000 anak yang mengalami stunting dan anemia pada saat remaja.
Maka harus ditindaklanjuti dengan penentuan Lokus Stunting tahun 2021, dengan SK Bupati tahun 2020. Dalam SK tersebut ditetapkan Desa Prioritas Pencegahan & Penanganan Stunting di Kabupaten Sidoarjo sebanyak 31 desa (8 desa di Kecamatan Jabon, 7 desa di Kecamatan Waru, 5 desa di kecamatan Gedangan, 6 desa di Kecamatan Candi, 4 desa di kecamatan Buduran dan 1 desa di Balongbendo.
“Upaya untuk menangani stunting dan anemia pada remaja tidak dapat diselesaikan oleh bidang kesehatan saja, namun perlu dukungan dan kontribusi lintas program, lintas sektor, profesi dan semua mitra pembangunan yang ada di Kabupaten Sidoarjo “tambahnya.